CELEBESMEDIA.ID, Selandia Baru – Kepolisian Selandia Baru melarang warga pergi ke masjid mana pun di negara tersebut untuk sementara waktu setelah aksi brutal penembakan di dua masjid, Jumat (15/3/2019) siang.
Dirilis CELEBESMEDIA.ID dari cnnindonesia.com, Komisioner Kepolisian Selandia Baru, Mike Bush, melalui rekaman video yang dirilis di Facebook, mengatakan, "Saya ingin meminta seluruh warga yang berpikir untuk pergi ke masjid di manapun di Selandia Baru hari ini, untuk tidak pergi sampai mendengar perkembangan lebih lanjut dari kami."
Dalam pernyataan, kepolisian juga meminta seluruh masjid di seluruh Selandia Baru untuk "menutup pintu" dan menyarankan orang tak mengunjungi tempat-tempat di sekitarnya sampai pemberitahuan lebih lanjut.
Jumat siang tadi, penembakan terjadi di Masjid Al Noor, Dean's Road, dan satu masjid di Linwood Avenue. Akibatnya, 40 jamaah masjid tewas dan 20 lainnya terluka. Hingga kini, kepolisian telah menangkap 3 pria dan seorang wanita yang diduga sebagai pelaku penyerangan mematikan tersebut.
Saat insiden biadab tersebut terjadi, Masjid Al Noor dan Masjid di Linwood Avenue tengah dipenuhi jamaah. Penembakan berlangsung sekitar pukul 13.40 waktu lokal dimana umat muslim tengah melaksanakan ibadah Shalat Jumat.