CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Kemacetan di sejumlah ruas jalan Kota
Makassar hingga kini belum dapat ditangani dengan baik. Pengamat transportasi dari
Universitas Muslim Indonesia (UMI), Lambang Basri, menilai ada dua faktor
penyebab kemacetan di Makassar yakni parkir liar dan Pak Ogah.
Menurutnya, parkir
liar atau hambatan samping ini sangat berpengaruh bagi kondisi laju kendaraan. Belum
lagi, kebanyakan bangunan tidak memiliki lahan parkir yang memadai.
“Idealnya sebuah klas jalan untuk
kota utama bangunan harus memiliki tempat parkir,” katanya.
Sementara untuk Pak Ogah juga berpotensi besar menjadi penyebab
kemacetan. Pasalnya, rata-rata Pak Ogah tidak terdidik dan kurang memahami cara
pengaturan lalu lintas.
“Mereka hanya melayani demi
mendapatkan yang, tanpa harus memikirkan tindakan itu seringkali menimbulkan
kemacetan,” ucapnya.
Ia berharap agar pemerintah kota
makassar dapat segera menangani masalah kemacetan di Makassar.