CELEBESMEDIA.ID, Gowa - Akses Jalan Poros Kecamatan Parangloe Kabupaten Gowa menuju Malino yang sempat tertimbun longsor saat ini telah terbuka dan bisa dilalui kendaraan roda 4.
"Jalurnya sudah terbuka sudah bisa dilewati," ucap Kepala BPBD Gowa, Iksan Parawansa kepada CELEBESMEDIA.ID, Kamis malam (17/11/2022).
Meski telah bisa dilewati, Iksan Parawansa tetap mengimbau kepada warga yang akan melintas agar tetap hati-hati dan wasapada ketika melintas di Jalan Poros Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa.
"Cuman hati-hati saja saat melintas karena dikhawatirkan ada longsor susulan," ujarnya.
Saat ini, dia mengatakan, petugas masih melakukan pembersihan agar jalur menuju ke daerah wisata Malino dapat dilalui dengan lancar."Sementara masih berlanjut proses pembersihan. Sedikit lagi akses jalan menuju ke Malino sudah bersih dari material longsor," tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, bencana tanah longsor yang terjadi di Jalan Poros Kecamatan Parangloe Kabupaten Gowa. Membuat akses jalan menuju Malino terputus dan tidak bisa dilalui kendaraan.
Tanah berlumpur disertai potongan batang pohon yang berserakan di jalanan membuat akses menuju Malino terputus total.
Kasi Ops Basarnas Sulsel Rizal mengatakan ketinggian lumpur 1 meter di jalan poros dengan lebar longsoran 200 meter.
"Jalur ke Malino tidak bisa sama sekali di lewati. Banyak (titik) longsor," ucap Rizal kepada CELEBESMEDIA.ID, Kamis (17/11/2022).
Rizal mengungkapkan titik longsornya yakni di sepanjang Jalan Poros Kecamatan Parangloe. Sehingga jalur ke Malino tertutup akibat longsor.
"Tidak ada lagi akses menuju Malino kecuali lewat Sinjai," ujarnya.
Laporan : Darsil Yahya