CELEBESMEDIA.ID, Luwu - Komite Olahraga Nasional Indonesia
(KONI) Luwu menggelar Rapat Kerja (Raker) membahas rencana KONI tahun 2021 dan
Pra Porprov tahun 2022 yang digelar di sekertariat KONI Luwu, Rabu (26/5/2021).
Selain dihadiri Ketua Umum KONI, Astamanga Azis, hadir pula
Ketua Harian Andi Ahkam Basmin, serta Sekertaris Umum Andi Rahmat Malluru,
Bendahara Sukirman dan para pengurus harian KONI Luwu lainnya.
Astamanga Azis menjelaskan, rapat kerja KONI Luwu guna
melakukan pembahasan sejumlah agenda penting menghadapi Pra Porda tahun 2021. “Apa
yang harus dikedepankan, yang harus dicapai pada rapat ini adalah kita harus
memahami tugas dan fungsi kita. Apalagi kita sudah punya sekertariat sebagai
sentra informasi merancang program KONI Luwu ke depan,” kata Astamanga.
Astamanga mengatakan, raker ini adalah merumuskan kebijakan
strategi KONI bersama seluruh Pencab olahraga untuk menggapai prestasi
membagakan menghadapi Pra Porpov tahun 2021 dan Porda 2022.
Berkaca dari pengalaman panjang KONI Luwu sebagai induk
organisasi olahraga dari semua Pengcab, banyak hal yang menjadi referensi
bersama yang akan dituangkan menjadi rencana kerja sebagai patron pelindung
yang membuat seluruh kebijakan dan hubungan lintas organisasi, dan hubungan
dengan pemerintah dan stakeholder dapat bersinergi, sehingga lebih solid,
semangat dan konsekuen untuk menggapai prestasi yang membuat harkat martabat
dan nama baik organisasi serta daerah ini, ujarnya.
“Persiapan dalam menghadapi Pra Porpov 2021 dan Porpov
(Porda) 2022 diharapkan seluruh Pengcab agar terus meningkatkan prestasi
atletnya, karena nasib dunia olahraga di Luwu adalah bagian dari tanggungjawab
kita bersama,” terang Astamanga.
Dalam rapat itu juga dibahas rencana penganggaran dana hibah
dan di peruntukkannya sesuai tupoksi cabor yang menjadi prioritas demi
kepastian kemajuan olahraga di Kabupaten Luwu.
Juga menyangkut dengan peningkatan sumber daya manusia atlit
dan pelatih dan kerjasama dengan stakeholder dengan harapan olahraga tidak lagi
dipandang sekedar permainan namun dapat diwujudkan menjadi agenda menciptakan
prestasi atlit Luwu di berbagai event cabang olah raga sehingga melahirkan
generasi yang membanggakan
Sementara itu, Ketua Harian KONI Luwu Andi Ahkam Basmin
menambahkan, untuk cabor yang di utus mengikuti Pra Porda 2021 harus memiliki
lima syarat, yakni ada atlit, ada sekertariat, ada pelatih, ada SK dan ada
wasit. “Ini harus dipahami seluruh pengurus cabang olah raga KONI Luwu sebagai
syarat mengikuti Pra Porda 2021,” kata Ahkam
Terkait cabor yang belum memenuhi syarat sesuai lima poin
tersebut, maka KONI tetap memberi perhatian dan memberi ruang untuk mengadakan
kegiatan cabor.
“Namun harus mengikuti kriteria sesuai apa yang di sampaikan
Ketum KONI Luwu. Yang jelas kami pengurus ingin ada perubahan capaian prestasi,
apalagi anggaran yang digunakan dari negara harus di pertanggung jawabkan
sesuai cabor masing masing,” beber Ahkam
Untuk diketahui saat ini sebanyak 24 cabor yang terdaftar
dalam binaan KONI Luwu, namun baru terdata 13 cabor dari 13 Cabor tersebut
hanya 8 cabor yang sudah dipastikan layak diikutkan dalam event Pra Porpov 2021
sesuai hasil evaluasi Tim Monev pengurus KONI Luwu, sedang cabor lainnya
sementara digenjot prestasi atlitnya sehingga bisa ikut pada Pra Porpov 2021.