CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Bahtiar Baharuddin yang sebelumnya menjabat sebagai Pj Gubernur Sulsel akan digantikan Sekretaris Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP), Zudan Arif Fakhrullloh.
Sementara Bahtiar Baharuddin dikabarkan akan dipindahkan sebagai Pj Gubernur Gorontalo menggantikan Ismail Pakaya.
Kabar ini pun dibenarkan Prof Zudan, sapaan akarbanya. Ia dikabarkan akan dilantik langsung oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad, Tito Karnavian di Jakarta.
“Insyaallah mohon doa ya. Insyaallah ke Sulsel, bertugas di sana,” jelas Prof Zudan, mengutip Tribun-Timur.com, Kamis (16/5) malam.
Pelantikan Prof Zudan sebagai Pj Gubernur Sulsel baru akan dilakukan Jumat (17/5/2024) besok. Jal ini terungkap dari beredarnya Surat Undangan Pelantikan ber KOP Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, di Media sosial WhatsApp.
Surat tersebut bernomor: 100.2.1.3/2315/SJ, tertanggal hari ini 16 Mei 2024 yang ditandatangani oleh Pj. Sekjen Kemendagri Komjen Pol. Tomsi Tohir, M.Si., perihal Undangan.
Dalam isi suratnya disebutkan ada 4 Pj Gubernur yang akan dilantik yakni Penjabat Gubernur Maluku Utara, Pejabat Gubernur Sulawesi Barat, Pejabat Gubernur Sulawesi Selatan, dan Penjabat Gubernur Gorontalo.
Dalam surat tersenut pun tertera pelantikan akan digelar hari / tanggal : Jumat/ 17 Mei 2024. Pukul: 08.00 WIB s/d Selesai, Tempat: Sasana Bhakti Praja Lt.3 Gedung C Kemendagri Jln. Medan Merdeka Utara No. 7 Jakarta Pusat.
Prof Zudan Arif Fakrulloh
Zudan Arif Fakrulloh adalah seorang birokrat yang saat ini menjabat sebagai Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil. Zudan lahir di sebuah keluarga sederhana di Sleman pada tanggal 24 Agustus 1969.
Perjalanan karir diawali dengan menjadi dosen di Fakultas Hukum Universitas Wijaya Kusuma kemudian di Fakultas Hukum Untag Surabaya dan di Universitas Borobudur. Ia kemudian terjun di Kemdagri diawali dengan menjadi CPNS di Badan Diklat pada tanggal 1 April 1999 untuk diarahkan menjadi Widyaiswara.
Ia merupakan Penjabat Gubernur Sulawesi Barat sejak 12 Mei 2023 merangkap Sekretaris Badan Nasional Pengelola Perbatasan sejak 15 Maret 2023.
Sebelum itu, ia menjabat Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia sejak 1 Juli 2015 hingga 15 Maret 2023 serta Penjabat Gubernur Gorontalo antara 28 Oktober 2016 dan 12 Mei 2017.