CELEBESMEDIA.ID, Makassar – Kementerian Agama (Kemenag) RI melalui Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam menghimbau agar umat muslim melakukan shalat sunnah gerhana (Shalat Kusuf) secara berjamaah dan melakukan khutbah, sesuai dengan tuntunan Nabi muhammad SAW dalam pelaksanaan shalat gerhana.
Dalam rilisnya ke redaksi CELEBESMEDIA.ID, umat muslim juga dianjurkan untuk bertakbir terlebih dahulu, memperbanyak zikir, istighfar, sedekah dan melakukan amalan kebaikan lainnya. Terakhir, umat muslim juga dihimbau agar berdoa untuk keselamatan bangsa dan negara.
Gerhana Matahari Cincin dan Gerhana Matahari Sebagian akan melintasi wilayah Indonesia, Kamis (26/12/2019) sekitar pukul 11.34 WITA.
Fenomena langit ini dapat disaksikan di sejumlah wilayah Indonesia. Puncak gerhana akan terjadi pada pukul 13.17 WITA dan akhir gerhana pada pukul 15.00 WITA.
Dikutip CELEBESMEDIA.ID dari laman resmi BMKG, Gerhana Matahari Cincin terjadi ketika matahari, bulan, dan bumi tepat segaris dan pada saat itu piringan bulan yang teramati dari bumi lebih kecil daripada piringan matahari.
Akibatnya, saat puncak gerhana, matahari akan tampak seperti cincin, yaitu gelap di bagian tengahnya dan terang di bagian pinggirnya.
Wilayah yang terlewati jalur cincin pada GMC Kamis, 26 Desember 2019 adalah Arab Saudi, Qatar, Uni Emirat Arab, Oman, India, Srilangka, Samudra India, Singapura, Indonesia, Malaysia, dan Samudera Pasifik. Gerhana Matahari Cincin tersebut dapat diamati di sedikit Afrika bagian Timur, seluruh wilayah Asia, Samudra India, Australia bagian Utara, dan Samudera Pasifik berupa Gerhana Matahari Sebagian.