CELEBESMEDIA.ID, Gowa - Sebanyak 17 korban tanah longsor di Dusun Pattiro, Desa Pattallikang, Kecamatan Manuju, Kabupaten Gowa hingga kini masih belum ditemukan, Kamis 24 Januari 2019.
Selain karena terkendala kurangnya alat berat, proses evakuasi ini juga tekendela medan yang sulit untuk mencapai lokasi.
Para petugas pun harus melaui jembatan Lemoa, Manuju yang terputus sejak Selasa lalu serta terputusnya jalan akibat longsor di Desa Pattalikang.
“Untuk mencapai titik longsori, kami harus menempuh perjalanan sejauh lima kilometer dengan berjalan kaki setelah melalui jembatan putus di Manuju dan longsor di Desa Pattalikang,” ungkap Staf Camat Manuju, Marham.
Sebelumya, lima dari 22 korban tertimbun longsor ditemukan oleh
tim SAR gabungan di lokasi longsor dalam keadaan meninggal dunia pada Rabu
kemarin.