CELEBESMEDIA.ID, Makassar - PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar) mengungkapkan pemadaman listrik bergilir akan berlangsung hingga, Sabtu (25/3/2023).
Hal itu disampaikan oleh Assistant Manager Komunikasi dan Stakeholder Management PLN Unit Induk Distribusi Sulselrabar, Agus Salim saat dikonfirmasi CELEBESMEDIA.ID, Senin (20/3/2023) malam.
"Info perkiraan (pengerjaan) sampai tanggal 25 Maret bisa juga sebelum tanggal tersebut mohon doanya agar segera selesai pemeliharaan," ucapnya.
Agus mengaku pemadaman listrik tak hanya terjadi di beberapa wilayah di Sulawesi Selatan termasuk Makassar dan Gowa saja. Tapi juga terjadi di wilayah Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat dan Sulawesi Utara.
"Semua rata sistem Sulawesi, termasuk Sulawesi Utara Sulawesi Tengah Gorontalo (Suluttenggo), Kendari dan Mamuju," ucapnya.
Dia pun menyampaikan permohonan maaf atas terjadinya pemadaman listrik yang membuat aktivitas masyarakat terganggu.
"Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami pelanggan dan terima kasih atas kepercayaannya kepada PLN. Semoga bisa segera selesai mohon doanya teman-teman berjibaku dilapangan," tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, beberapa wilayah Kota Makassar dan Gowa dalam dua hari terakhir terdampak pemadaman listrik bergilir.
PT PLN (Persero) pun angkat bicara terkait pemadaman listrik tersebut. General Manager PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar), Moch. Andy Adchaminoerdin megatakan pemadamam dilakukan sebagai upaya menghadapi Bulan Suci Ramadhan 1444 Hijriah. Sehingga dilakukan pemeliharaan secara menyeluruh sebelum memasuki bulan Ramadan.
Diharapkan dengan pemeliharaan ini kedepannya saat Ramadan tidak akan ada pemadaman listrik. Apalagi saat Ramadan umat muslim akan melaksanakan tarwih berjamaah di masjid - masjid sehingga membutuhkan pasokan listrik yang lebih besar.
Laporan : Darsil Yahya