Kreatif, Warga Longwis Haderslev Buat Es Krim dari Pakcoy - Celebesmedia

Kreatif, Warga Longwis Haderslev Buat Es Krim dari Pakcoy

PROMOTED - 07 November 2022 16:15 WIB

CELEBESMEDIA.ID, Makassar – Pakcoy  yang biasanya dikonsumsi sebagai sayur, ternyata bisa diolah menjadi es krim. Tangan kreatif warga Lorong Wisita (Longwis) Haderslev mengolah sayuran hijau itu menjadi minuman sehat yang segar.

Kemasan es krim pakcoy buatan warga Longwis Haderslev  juga tampil kekinian. Es krim pakcoy ini pun menjadi jajanan favorit anak-anak di Jl Somba Opu Lr 293 di Kelurahan Maloku, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar.

Pembuat Es Krim Pakcoy, Kartini mengatakan harganya es krim ini sangat terjangkau.

"Harganya bervariatif, es krim dengan tempat  kecil kita jual dengan harga Rp5 ribu dan yang besar Rp8 ribu," ucap Kartini kepada CELEBESMEDIA.ID, Senin (7/11/2022).

Kartini mengaku membuat ek krim dari bahan olahan sayur pakcoy tak lain agar anak-anak khususnya di Longwis Haderslev bisa menikmati sayur pakcoy.

"Di sini di lorong kami banyak anak-anak jadi untuk anak-anak mau memakan sayur kita membuat es krim dari bahan utama sayur pakcoy," ujarnya.

"Apalagi kita ketahui, anak-anak lebih doyan es krim," sambungnya.

Dia pun menjelaskan, es krim pakcoy ini dibuat dengan paduan rasa buah yaitu, nanas dan alpukat ditambah susu sehingga terasa manis dans egara saat dimakan.

"Komposisinya, pasti yang utama sayur pakcoy, buah nanas, buah alpokat, susu, krimer dan gula serta es ek krim ini tanpa bahan pengawet," bebernya.

Namun, ia mengaku saat ini penjualan es krimnya belum merambah ke banyak tempat. Hanya sekitar lorong saja.

"Saat ini kita masih jual di dalam lorong tapi semoga kedepan kita bisa pasarkan keuar," tandasnya.

Lurah Maloku, Aidir Perdana mengapresiasi olah sayur pakcoy sebagai es krim pakcoy yang dinilai mampu meningkatkan perekonomian warga Longwis Haderslev.

"Khusus pakcoy kami sudah berhasil membuat es krim dari bahan pakcoy kami olah seperti itu agar ada sirkulasi ekonomi di dalam lorong. Hal ini seperti harapan Bapak Walikota Makassar agar supaya produk-produk yabg ada di dalam lorong wisata ini bahan-bahannya berasal dari lorong ini sendiri," tandasnya.

 Laporan : Darsil Yahya

Tag