Siapa Opu Daeng Risadju? Namanya Jadi Pengganti Jalan Cendrawasih - Celebesmedia

Siapa Opu Daeng Risadju? Namanya Jadi Pengganti Jalan Cendrawasih

Rini - 22 August 2023 15:55 WIB

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Nama Opu Daeng Risadju menjadi pengganti nama Jalan Cendrawasih.

Peresmian nama baru jalan tersebut resmi dihelat di  di persimpangan Jalan Haji Bau-Jalan Opu Daeng Risaju Makassar. Selasa (22/08/2023).

Sosok Opu Daeng Risadju

Opu Daeng Risaju merupakan pahlawan nasional wanita yang berasal dari tanah Luwu. Lahir pada tahun 1880 di Palopo dari Muhammad Abdullah To Bareseng (Ayah) dan Opu Daeng Mawellu (Ibu), Opu Daeng Risadju memiliki nama kecil Famajjah.

Darah bangsawannya mengalis dari ibunya Opu Daeng Mawellu.

Pejuang wanita ini memiliki pengetahuan agama yang luas sebab dari kecil ia memang telah diajarkan pendidikan agama.

Setelah beranjak dewasa Opu Daeng Risadju pun dinikahkan dengan seorang ulama dari Bone yang merupakan putra dari karib dagang ayahnya sendiri yang bernama H Muhammad Daud. 

Suaminya merupakan sosok ulama dan tokoh agama yang pernah bermukim di tanah suci Mekkah. 

Pada tahun 1927 di usianya yang ke-47, Opu Daeng Risaju mulai aktif di organisasi Partai Syarekat Islam Indonesia (PSII). Organisasi ini bergerak di bidang politik dan menentang kaum penjajah. Opu Daeng Risadju mulai banyak mengambil peran sebagai pejuang wanita.

Perjuangan terus ia lakukan di PSII, sehingga membuat Belanda saat itu geram, dan berhasil menangkap dan menahan Opu Daeng Risadju beserta suaminya. 

Bahkan Opu Daeng Risadju menerima hukuman oleh pihak Belanda dan Ketua Ditrik Bajo saat itu, untuk lari mengelilingi lapangan bola pada siang hari dengan letusan senapan di dekatnya, pada saat itu letusan senapan persis disamping telinganya, sehingga hal tersebut membuat Opu Daeng Risadju terpaksa kehilangan pendengarannya.

Setelah kemerdekaan, Opu Daeng Risadju hidup bersama anaknya di Kota Pare-pare, dan tepat pada 10 Februari 1964, ia menghembuskan napas terakhir dan dimakamkan di kompleks makam raja-raja Lakkoe di Palopo.

Pada tanggal 3 November 2006 Opu Daeng Risadju diangkat menjadi Pahlawan Nasional Indonesia. 

Kisah perjuangan Opu Daeng Rasadju akan terus menjadi inspirasi bagi perempuan Sulawesi Selatan dan masyarakat Indonesia pada umumnya.

Laporan : Riski

Tag