CELEBESMEDIA.ID,Makassar - Perkembangan musim hujan menunjukkan
bahwa seluruh wilayah Indonesia telah memasuki musim hujan, termasuk di Sulsel.
Bahkan, dalam beberapa hari terakhir ini, Makassar dilanda hujan deras diserta angin
kencang.
Kondisi ini, menurut Badan Meteorologi Krimatologi Geofisika
(BMKG) IV Makassar, merupakan masa peralihan dari musim hujan ke musim kemarau.
BMKG menyebutkan, musim hujan akan berakhir pada bulan Maret.
Diperkirakan, awal musim kemarau akan terjadi pada April 2019 nanti.
"Musim kemarau diprediksi terjadi awal bulan April. Puncak
kemaraunya juga diprediksi akan terjadi pada bulan September dan berakhir pada akhir
tahun," jelas prakirawan BMKG IV Makassar, Nur Asiah Utami, Senin
(18/3/2019).
Datangnya musim kemarau berkaitan erat dengan peralihan angin
Baratan (Monsun Asia) menjadi angin Timuran (Monsun Australia). Peralihan
peredaran angin monsun itu akan dimulai dari wilayah Nusa Tenggara pada Maret
2019, lalu wilayah Bali, dan Jawa pada April 2019, kemudian sebagian wilayah
Kalimantan dan Sulawesi pada Mei 2019, dan akhirnya Monsun Australia sepenuhnya
dominan di wilayah Indonesia pada bulan Juni hingga Agustus 2019.