Sampah Menggunung, Warga Keluhkan Bau Busuk dari TPA Antang - Celebesmedia

Sampah Menggunung, Warga Keluhkan Bau Busuk dari TPA Antang

Rini - 03 July 2023 16:39 WIB

CELEBESMEDIA.ID, Makassar- Tempat pembuangan akhir (TPA) yang berlokasi di Antang, Kecamatan Manggala, Kota Makassar meresahkan warga sekitar akibat bau dari tumpukan sampah yang menyengat.

Tidak hanya itu, warga juga mengeluhkan kondisi jalan yang sering kali mengalami macet akibat truk sampah yang menumpuk di jalan, utamanya di persimpangan Jl. AMD  dan Jl. Antang Raya.

Salah seorang warga yang tinggal di sekitar TPA, Hasnia menyampaikan keluhan terhadap bau sampah yang sangat menyengat hingga terkadang mengganggu aktivitasnya sehari-hari.

"Setiap hari mi itu saya cium bau sampah dan pokoknya bau sekali ki sampai kadang itu terganggu kegiatanku kah biar di dapurki masak tercium juga jadi memang meresahkan sekali ini sampah yang menumpuk di TPA," ungkapnya.

Keluhan bau busuk sampah ini juga dibenarkan Koordinator lapangan TPA, Muh Baka. Ia pun menjelaskan sudha berupaya meminimalisir bau menyengat tersebut.

"Biasa sekalimi kami terima keluhan dari warga soal baunya sampah, soal macet juga, ya pokoknya macam macam mi kami terima keluhannya, " ucapnya saat diwawancarai oleh tim CELEBESMEDIA.ID, Senin (3/07/2023).

"Paling sering itu kami lakukan penyemprotan cairan anti bau sama lalat disini, jadwalnya itu biasanya sebulan sekali tapi kadang juga bisa sampai 2 atau 3 kali sebulan, dan untuk penyemprotan itu biasanya pake mobil damkar, kadang bisa sampai 10 lebih mobil damkar semprot disini" pungkasnya.

Baka menyampaikan volume sampah yang masuk di TPA tahun lalu mencapai 274.912.294 Kg dengan rata-rata per bulan 22.909.358 Kg dan kemungkinan akan mengalami peningkatan di tahun 2023.

Menurutnya akan sulit merelokasi TPA Antang karena tidak ada lagi tempat di kota Makassar yang cocok untuk dijadikan TPA kedua.

"Luas TPA disini itu 16,8 hektare, jelas susah kalau mau direlokasi karena tidak ada mi tempat seluas ini di kota Makassar yang bisa dijadikan tempat penampungan sampah" tuturnya.

Solusi lainnya dengan menanam sampah ke tanah agar baunya tidak tercium.

"Kalau dari kami paling cuma bisa timbun sampahnya pake tanah di bantu sama alat berat, atau paling tidak sampahnya kami kerok baru pindahkan ke lahan yang lebih luas dibelakang" pungkasnya.

Meski bekerja di TPA  Antang, Baka sebagai warga Makassar berharap agar pemerintah dapat mensiasati hal-hal seperti ini dengan lebih memperhatikan kondisi dari TPA.

 "Saya harap bisa lebih diperhatikan lah lagi kondisinya  TPA sama pemerintah, biar kami juga disini yang kerja bisa merasa terbantu" tutupnya.

 Laporan: Raudhatul Jannah

Tag