CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Dugaan awal penyebab terjadinya kebakaran yang menghanguskan 24 los Pasar Terong Makassar adalah korsleting listrik.
Namun, Kepala Pasar Terong, Ronal akan melaporkan insiden ini ke polisi untuk mengusut penyebab pasti kebakaran.
"Iya kita akan selidiki karena ini juga sudah dipasangi garis polisi," ucap Kepala Unit Pasar Terong Perumda Pasar Raya Makassar, Ronal kepada CELEBESMEDIA.ID Senin (6/2/2023).
Pasca kebakaran, Ronal bersama Satpol PP Makassar melakukan penjagaan di beberapa titik kebakaran untuk mengamankan barang dagangan.
Selain itu terdapat garis polisi di setiap tangga menuju lantai 2 untuk mencegah warga yang tidak berwenang.
"Kita berjaga-jaga karena banyak payabo (pemulung) jadi yang tidak berkepentingan dilarang ke lantai 2," ujarnya.
Dia juga mengungkapkan saat kejadian, kondisi Pasar Terong sudah tidak ada aktivitas lagi atau pedagang sudah menutup losnya.
"Saat kejadian sudah tidak ada aktivitas, kita saja sebagai karyawan PD Pasar jam 4 (Pukul 16.00 Wita) sudah pulang," bebernya.
Terkait nasib pedagang, Ronal mengungkapkan mereka tetap akan berjualan di Pasar Terong. Sementara PD Pasar manergetkan pembenahan puing-puing kebakaran selama 1 minggu.
"Kemungkinan besar tetap di sini (Pasar Terong). Untuk kerugian belum diketahui karena masih tahap pendataan," tandasnya.
Laporan : Darsil Yahya