CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Kampung Baru merupakan salah
satu wilayah tertua di Makassar. Di kampung ini pula terdapat pasar tua yang
sudah ada sejak awal abad ke-18.
Pasar Kampung Baru namanya. Pasar ini terletak kira-kira 200
meter sebelah selatan Fort Rotterdam atau benteng tua peninggalan Belanda yang
dibangun pada tahun 1545 dan menjadi sebuah ikon wisata sejarah di Makassar.
Pasar Kampung Baru sendiri disinyalir merupakan bagian dari
kota tua Makassar, yang dulunya merupakan kediaman orang-orang Melayu, Buton,
Ternate, Mestizo, dan China.
Menurut salah satu pedagang beras di Pasar Kampung Baru, Bustamin,
dahulu, Kampung Baru menjadi pusat gravitasi kehidupan kota yang mengontrol
potensi perekonomian dan kekuatan politik hingga sosial masyarakat pribumi.
“Kampung Baru saat itu merupakan model masyarakat plural
produk kekuasaan kolonial di timur,” tuturnya kepada CELEBESMEDIA.ID, Sabtu (1/12/2018).
Ia pun menambahkan jika dulunya kampung ini terdapat di
sebuah peta tua yang diterbitkan tahun 1955. Pasar ini juga sudah tertera
sebagai bagian dari Kota Makassar.
“Namun tak seperti pada zaman dulu lagi, pasar ini sudah
melakukan banyak revitalisasi hingga menjadi seperti sekarang ini, sudah bukan
menjadi pasar tradisional pada umumnya tapi masih tetap punya ciri khas
tersendiri,” tambahnya.
Kini bangunan Pasar Baru yang terpantau sudah berupa
ruko-ruko permanen. Pasar berada di lantai atas sementara di bawahnya dibangun
ruko.
Karena bangunannya permanen, bagian dalam pasar ini tak
becek di musim penghujan. Terletak bersebelahan dengan pasar burung, di sisi
selatan Kantor Pos Pusat, menjadikan pasar ini sangat strategis.
Keunikan lainnya, beberapa pedagang di Pasar Baru menjual
bumbu jadi. Aneka bumbu untuk berbagai masakan tersedia. Ada bumbu opor, kari,
rendang, soto, masakan tradisional seperti coto, dan lainnya.
“Keunikannya ya para pedagang di sini sudah menjual
bumbu-bumbu jadi hingga makanan khas lebaran yang juga dijual siap saji,
tinggal mengatakan kepada pedagangnya, jenis masakan dan takaran bahannya saja
maka dengan cekatan sejumlah takaran bumbu bisa diperoleh dengan harga
memuaskan,” pungkasnya.
Pasar Kampung Baru ini beroperasi mulai pukul 05.00 sampai 12.00 Wita. Namun, pedagang yang menempati ruko di bawah pasar tetap berjualan hingga pukul 17.00 Wita setiap harinya.