CELEBESMEDIA.ID, Jakarta - Palang Merah Indonesia (PMI) menargetkan para penyintas gempa bumi Cianjur bisa kembali ke rumah masing-masing paling lambat Maret 2023 mendatang.
Menurut Ketua Umum PMI, Jusuf Kalla (JK), PMI akan mengupayakan agar para pengungsi gempa Cianjur bisa tinggal di rumah masing-masing sebelum lebaran.
"Target kita adalah agar para pengungsi tidak berpuasa di tenda-tenda pengungsi. Sehingga kita upayakan paling lambat sebelum bulan puasa, mereka sudah bisa tinggal ke rumah masing-masing," kata JK di markas pusat PMI, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Senin (19/12/2022).
Olehnya itu, lanjut JK, PMI menyiapkan program recovery dan rekonstruksi untuk gempa bumi di Cianjur mulai pekan depan. PMI menyatakan akan menyiapkan sejumlah kebutuhan untuk recovery dan rekonstruksi tersebut.
"Selain pemerintah, PMI juga akan menyiapkan bahan dan material seperti kayu, seng atau semen untuk mewujudkan program tersebut," tambah JK.
PMI Terima Bantuan dari Apparer
Pada kesempatan sama, PMI Pusat kembali menerima donasi dan bantuan untuk korban gempa Cianjur dari karyawan dan management busana Apparel Group. Bantuan untuk PMI tersebut senilai Rp750 juta.
JK menjamin jika seluruh hasil donasi yang diterima oleh PMI, disalurkan langsung kepada para korban gempa.
Tak hanya itu, PMI juga selalu menjalani proses audit oleh lembaga audit independen.
"PMI selalu diaudit oleh akuntan publik untuk mengetahui apa yang telah dilakukan oleh PMI dan tentu saja untuk transparansi lembaga sosial ini," tegasnya lagi.
Tak lupa, atas nama PMI, JK menyampaikan terima kasih dan penghargaan terhadap manajemen dan karyawan Apparel Group yang telah kelima kalinya menyalurkan bantuan kepada PMI.