CELEBESMEDIA.ID, Makassar – Indeks Harga Saham Gabungan
(IHSG) diperkirakan akan menguat pada pekan keempat Agustus di level 7.150-7.200.
Saham-saham dari sektor tambang dan bank masih menjadi pilihan yang disarankan
untuk para investor.
Kepala Cabang BRI Danareksa Makassar, Umar Bin Azis mengungkapkan
para investor baiknya tetap konsisten pada saham yang mendominasi.
“Yang cukup menarik itu di sektor pertambangaan yakni batu
bara dan nikel. Sektor lainnya yakni perbankan. Bagusnya konsisten di dua sektor
tersebut. Sedangkan emas masih terpengaruh dengan ketegangan yang terjadi di Eropa beberapa
waktu terakhir,” jelasnya dalam Blak-blakan Seru Celebes Radio, Kamis
(11/8/2022).
Sementara untuk sektor consumer goods atau barang konsumsi juga
memiliki peluang cukup besar sebab sektor tersebut tangguh
menghadapi tekanan inflasi tinggi. Namun disarankan untuk investor yang
mengoleksi saham consumer goods mengambil secara jangka pendek.
“Di tengah rencana kenaikan produk mie instan, mungkin
secara jangka pendek akan ada pembagian deviden sub-sub consumer goods ini. Kalau pembelian saham jangka panjang perlu dipertimbangkan lagi,” jelasnya.
Tingginya inflasi, kata Umar jelas memberi pengaruh pada
sektor industri khususnya pada saham barang konsumsi. Sehingga sangat
disarankan investor memlih pembelian jangka pendek disbanding jangka panjang.
“Alasan pembelian jangka pendek karena jika kita melihat inflasi cukup tinggi, jadi kebutuhan bahan umum di sektor indoustri kemungkinan bis abergerak naik, di tengah inflasi ini daya beli masyarakat juga tinggi. Kalau jangka panjang dan harga tinggi bisa saja saham –saham dari consumer goods juga bisa melandai,” tandasnya.