CELEBESMEDIA.ID,Makassar - Sebanyak 240 orang masih dinyatakan hilang setelah gempa bumi dan tsunami menerjang Jepang, Senin (1/1).
Tercatat hari ini korban tewas juga bertambah menjadi 92 orang. Tim penyelemat pun masih melakukan operasi penyelamatan korban gempa di Noto di Prefektur Ishikawa, yang merupakan pusat gempa magnitudo 7,6 demikian yang diberitakan Antara, Jumat (5/1).
Banyak korban masih terperangkap di bawah puing-puing bangunan yang runtuh. Sementara itu, korban yang telah dievakuasi sebanyak 33.000 yahg disebar ke 370 tempat pengungsi.
Akibat kejadian ini 200 penerbangan dibatalkan di Bandara Haneda di Tokyo. Pasalnya salah satu dari empat landasan pacunya belum dibuka kembali menyusul tabrakan antara pesawat Japan Airlines dan Penjaga Pantai Jepang pada Rabu (3/1).
Dampak gempa Jepang dapat dilihat dari pergeseran permukaan tanah. Pada beberapa tempat permukaan tanah naik dinatas 4 meter. Serta bergerak ke samping 1 meter.
Sumber: Anadolu/Antara