CELEBESMEDIA.ID,
Makassar - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sulawesi
Selatan mengakui jika jumlah ambang batas parlemen atau parlementary treshold
sebesar 4 persen tidak hanya menjadi ancaman bagi partai berbasis Islam saja.
Meski
demikian, PPP mengaku tidak khawatir karena merupakan salah satu partai yang
memiliki kursi parlemen di tingkat pusat dan penggagas dari penentuan ambang
batas tersebut.
Ketua
DPW PPP Sulsel, Muhammad Aras, mengungkapkan, yang menjadi kendala saat ini
bagi partainya adalah surveinya yang masih labil menghadapi pemilu, terkait
dengan parlementary threshold.
“Untuk
itu, kami akan memaksimalkan kerja para calon legislatif untuk menyentuh
lapisan masyarakat sehingga tingkat elektabilitas partai bisa bertambah,” kata Aras.
Aras menambahkan, meski survei PPP masih labil, namun setiap menjelang pencoblosan surveinya kerap mengalami peningkatan. Dengan begitu, Aras menekankan PPP harus tembus angka survei di atas ambang batas parlemen sebesar 4 persen tersebut.