Waspada! BPBD Sebut 4 Kecamatan di Makassar Potensi Banjir - Celebesmedia

Waspada! BPBD Sebut 4 Kecamatan di Makassar Potensi Banjir

Rini - 12 January 2024 17:12 WIB

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar menyebutkan ada 4 Kecamatan di Kota Makassar masuk dalam kategori rawan banjir.

Ketua Pelaksana BPBD Kota Makassar, Ahmad Hendra Hakamuddin, empat kecamatan tersebut ialah Kecamatan Biringkanaya, Kecamatan Manggala, Kecamatan Panakkukang, dan Kecamatan Tamalanrea. 

"Dalam peta rawan bencana ada 4 kecamatan wilayah di kota Makassar yang berpotensi banjir, yaitu kecamatan Biringkanaya, kecamatan Manggala, kecamatan Tamalanrea, dan kecamatan Panakkukang," ucapnya kepada CELEBESMEDIA, Jumat (12/1/2024).

Meski demikian, pihaknya tidak hanya berfokus pada 4 kecamatan tersebut. BPBD Makassar tetap memantau seluruh wilayah di kota Makassar selama cuaca ekstrim berlangsung.

"Belajar dari pengalaman tahun lalu, kita mengalami curah hujan yang sangat tinggi kemudian disusul dengan naik nya air pasang laut, sehingga hampir seluruh kota Makassar terendam banjir, dan pengalaman inilah yang membuat kita belajar bahwa kita tidak bisa hanya fokus di 4 kecamatan ini, kita juga harus tetap memantau jika intensitas curah hujan tinggi," sambungnya.

Sejak akhir September, Makassar telah diguyur hujan hampir setiap hari dan berlanjut hingga kini.

Namun puncak curah hujan yang tinggi, diprakirakan terjadi di bulan Januari hingga Februari. 

Segala persiapan telah dilakukan BPBD Kota Makassar, termasuk mempersiapkan Sumber daya, Personil, Armada, dan Seluruh Potensi (Relawan, OPD, TNI, dan Polri).

"Yang kita lakukan saat ini mempersiapkan seluruh sumber daya, personil, armada, dan seluruh potensi meliputi Relawan, OPD yang terkait, TNI dan Polri kita sudah koordinasi," jelasnya.

Selain itu, untuk mengantisipasi bencana banjir pihaknya juga telah menyiapkan bantuan kedaruratan seperti family kit, sarung, selimut, hingga berkoordinasi dengan pihak Dinas Lingkungan Hidup untuk menyediakan dapur umum jika dibutuhkan.

Laporan : Riski

Tag