CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kantor Wilayah Sulawesi Bagian Selatan (Kanwil Sulbagsel) kembali menggelar acara bimbingan mental nasional atau Bintal The Series.
Bintal The Series yang digelar di Kantor Balai Diklat Keuangan pada Rabu (28/9/2022) tersebut merupakan Bintal yang ketiga dengan mengangkat tema insecure.
Diedisi sebelumnya, Bintal The Series mengangkat tema tentang kesehatan mental lainnya, yakni Keluar dari Zona Nyaman dan Quarter Life Crisis.
Kepala Kanwil Bea Cukai Sulbagsel, Nugroho Wahyu Widodo mengatakan Bintal The Series digelar bertujuan untuk membina mental para pegawai Kementerian Keuangan yang 70% diisi oleh generasi milenial.
Menurut Noeg, sapaan akrabnya, jika mental terawat dengan baik maka akan berpengaruh pada kinerja yang baik pula. Ia menambahkan bahwa rasa insecure dapat memacu kinerja, maka perlu dibimbing agar mental tidak jatuh saat merasa insecure.
"Karena mental ini suatu hal yang sangat penting dalam jiwa manusia. Kalau mentalnya terawat dengan baik, kinerja pasti tinggi," jelas Noeg kepada CELEBESMEDIA.ID.
"Agar insecure itu memacu kinerja, maka (perlu) dibimbing," tambah Noeg.
Pada edisi yang ketiga, Bintal The Series mengundang Muhammad Lukman selaku Sekretaris Lembaga National Single Window sebagai narasumber dalam membahas materi insecure kepada ratusan peserta yang hadir secara daring maupun luring.
Lukman mengatakan bahwa insecure merupakan rasa kurang percaya terhadap diri sendiri yang akan dirasakan oleh semua orang.
Menurutnya, salah satu upaya untuk menghadapi rasa insecure yakni dengan mengubah mindset secara pribadi bahwa semua makhluk yang diciptakan oleh Tuhan adalah sama dan harus mencari komunitas yang positif.
"Insecure itu rasa ketidaknyamanan, merasa tidak sempurna," kata Lukman.
"Kita harus bisa mengubah mindset secara pribadi. Melatih mindset kita bahwa hidup ini, kita diciptakan oleh Tuhan itu sama. Punya tujuan, punya manfaat dan masing-masing kita punya potensi untuk itu," pungkas Lukman.
Bintal The Series ini akan digelar sebanyak enam kali mulai dari bulan Juli hingga Desember mendatang.
Noeg berharap dengan diadakannya bimbingan mental tersebut, para pegawai mampu mengatasi rasa insecure dengan kinerja yang lebih baik.
"Harapan kami, anak-anak muda kami memang terkadang kami berikan rasa insecure agar selalu ada kemauan untuk mengatasi insecurenya dengan lebih baik," harap Noeg.
Laporan: Fitri Khaerunnisa