CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Insiden rusaknya mesin Pesawat Garuda yang mengangkut 450 Jemaah Calon Haji (JCH) asal Kabupaten Gowa, pada Rabu sore (15/05) kemarin, berdampak pada pemberangkatan CJH kloter 6.
JCH kloter 6 embarkasi Makassar tercatat ada 450 Orang ditambah dengan petugas. Namun pemberangkatan CJH kloter 6 terpaksa harus dipecah menjadi 2 sesi.
"Iye ada 2 penerbangan di kloter 6, tadi subuh sudah berangkat semua sebenarnya, tapi hanya 220 jemaah dulu yang diberangkatkan, untuk 230 CJH itu selanjutnya akan diterbangkan nanti malam InsyaAllah, " Ujar Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama (Kemenag) Sulsel, Ikbal Ismail kepada CELEBESMEDIA. Kamis (16/05/2024).
Pemberangkatan sesi pertama jemaah kloter 6 embarkasi Makassar, telah dilakukan atau take off dari Bandara Internasional Sultan Hasanuddin pada pukul 04.07 WITA Kamis (16/05) subuh tadi, tercatat ada 220 orang yang diberangkatkan.
Sedangkan untuk pemberangkatan sesi ke-2 JCH kloter 6 embarkasi Makassar, akan dilakukan pada pukul 21.00 WITA malam ini. Sebanyak 230 JCH dan petugas akan diberangkatkan Kamis malam melalui Bandara Internasional Sultan Hasanuddin.
Lebih lanjut, Ikbal Ismail mengatakan hal tersebut terjadi akibat tak adanya pesawat yang tersedia untuk menampung 450 CJH sekaligus di Kloter 6. Sehingga harus dibagi 2 penerbangan.
Ia mengatakan pesawat yang digunakan JCH kloter 5 tadi malam, Rabu (15/05) seharusnya digunakan untuk kloter 6. Namun karena darurat terpaksa pesawat tersebut harus digunakan untuk pemberangkatan kloter 5 sebagai upaya atau solusi yang diberikan pihak Garuda.
"Jadi memang tidak ada pesawat yang bisa angkut sekaligus 450 JCH ini. Makanya dibagi 2 penerbangan, pertama 220 jemaah, nanti malam penebangan kedua itu 230 CJH, jadi sebenarnya pesawat yang digunakan oleh kloter 5 tadi malam itu seharusnya digunakan untuk kloter 6," sambungnya.
Ikbal memastikan untuk jemaah kloter 7 dan kloter berikutnya tidak akan terdampak lagi imbas insiden mesin pesawat yang rusak. Penerbangan pun untuk selanjutnya tidak lagi dilakukan dalam 2 sesi. Rencananya pesawat yang digunakan JCH kloter 5 akan kembali digunakan jemaah kloter 7.
Sebelumnya diberitakan, 450 JCH embarkasi Makassar asal kabupaten Gowa yang sempat mengalami Return to Base (RTB) telah diterbangkan kembali ke Madinah, tepat pada pukul 22.02 WITA Rabu (15/05) malam. Seluruh jemaah yang diberangkatkan dipastikan sehat dan pesawat yang ditumpanginya pun telah dijamin keamanannya.
Laporan: Riski