CELEBESMEDIA.ID, Makassar – Ukraina kembali mendapatkan
bantuan dari Amerika Serikat (AS). Sejak Rusia menginvasi Ukraina, bantuan AS
ini adalah yang ketujuh kalinya.
Bantuan yang dikucurkan AS kali ini berupa peralatan militer senilai 800 juta dolar AS (Rp11,48 triliun). Hal ini diumumkan Presiden Amerika
Serikat Joe Biden. Bantuan kali ini menjadikan total bantuan militer sejak
pasukan Rusia meluncurkan invasi ke Ukraina pada Februari bernilai 2,5 miliar
dolar (Rp35,86 triliun).
Melansir Antaranews, total bantuan tersebut antara lain 11
helikopter Mi-17, sistem artileri,
kendaraan lapis baja, serta kapal nirawak penjagaan pantai. Selain itu, ada 18
meriam 155mm, 40.000 amunisi artileri, sejumlah radar, 200 kendaraan lapis baja
pengangkut personel, dan 300 lagi drone Swtichblade.
Biden mengatakan ia juga sudah menyetujui pengiriman
sejumlah helikopter tambahan. Ia mengatakan Ukraina sangat perlu mendapat
peralatan dalam menghadapi invasi.
"Kita tak bisa istirahat sekarang. Seperti saya
yakinkan kepada Presiden Zelenskyy, rakyat Amerika akan terus bersatu dengan
rakyat Ukraina yang berani dalam perjuangan mereka memperoleh kebebasan,"
kata Biden dalam pernyataan tertulis.
Juru bicara Departemen Pertahanan AS John Kirby mengatakan
bahwa sebagian sistem pertahanan itu, seperti meriam dan radar, perlu disertai
dengan pelatihan tambahan bagi pasukan Ukraina yang tidak terbiasa menggunakan
peralatan militer Amerika.