CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Jelang perayaan Tahun Baru China
(Imlek) yang diperingati besok, (5/2/2019), segala tradisi telah dilaksanakan
oleh masyarakat Tionghoa. Salah satu kebiasaan yang sering dilakukan adalah
menyiapkan tebu.
Hasil pantauan CELEBESMEDIA.ID, Senin (4/2/2019), penjual
tebu sudah ramai berjualan di sepanjang jalan Pasar Bacan, Makassar. Mereka
memanfaatkan momen Imlek tersebut untuk menjual tebu dan buah-buahan karena
merupakan salah satu yang paling dicari warga Tionghoa.
"Yang paling dicari itu tebu. Dalam sehari ini saja
sudah habis ratusan batang tebu. Saya jual Rp 40 ribu perikat (2 batang),"
kata salah seorang pedagang buah di Pasar Bacan, Dg Lolo.
Selain tebu, buah nanas dan jeruk juga laris Pasar Bacan. Buah ini memang sering dibeli orang yang merayakan Imlek.
Dg Lolo menuturkan, jika buah jeruk yang dijual dengan harga Rp 25 ribu per kilogram,
sedangkan buah nanas dijual Rp 20 ribu.
"Intinya yang dicari itu buah yang masih lengkap
daunnya. Tidaklah penting soal matang atau tidaknya. Mungkin mau dipakai
sembahyang, bukan untuk konsumsi," tambahnya.
Momen Imlek ini menjadi berkah tersendiri bagi pedagang buah. Mereka bahkan menjual buah mulai pagi hingga malam hari.
"Ini hanyalah musiman jelang Imlek, saya sengaja jualan buah karena untungnya lumayan. Bisa dapat Rp 500 ribu," pungkasnya.