CELEBESMEDIA.ID, Jakarta - Kepala Badan Nasional
Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo, menghimbau seluruh kepada daerah
se-Indonesia akan perlunya meningkatkan upaya kesiapsiagaan terhadap musim
hujan, mengingat hingga Februari diperkirakan akan turun hujan.
“Masih diperlukan kesiapsiagaan di seluruh daerah, Presiden berpesan
kepada seluruh pemimpin di daerah agar dapat berkolaborasi dengan pemerintah
pusat dan TNI/Polri serta relawan, untuk menjadi suatu kekuatan dalam upaya
pencegahan dan kesiapsiagaan agar mengurangi korban jiwa jika terjadi keadaan
darurat,” ujar Doni, saat konferensi pers di Istana Presiden, Jumat (3/1/2020).
BNPB telah memberikan surat edaran kepada gubernur dan Badan
Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) se-Indonesia tentang pengurangan risiko
bencana dan kesiapsiagaan menghadapi musim hujan 2019-2020.
Selain itu telah diadakan rapat kordinasi penanganan darurat
bencana banjir, tanah longsor dan angin puting beliung pada Selasa 17 Desember
2019 di Graha BNPB Jakarta, yang dihadiri oleh seluruh kepala pelaksana BPBD,
Polda dan Danrem seluruh Indonesia serta Kementerian/Lembaga terkait.
Dilansir CELEBESMEDIA.ID dari laman resmi BNPB, hal itu
untuk mengantisipasi potensi bencana yang disebabkan oleh hujan, merujuk pada
prakiraan cuaca dari BMKG akan terjadi curah hujan dengan intensitas tinggi.
“Masyarakat di sepanjang aliran sungai yang berisiko menjadi
korban banjir bandang untuk mengevakuasi diri ke tempat lebih aman, serta
ketegasan kepala daerah tingkat desa dan lurah mengingatkan ke masyarakatnya agar
tidak berada di tempat yang sangat berisiko, karena bisa saja hujan terjadi di
hulu bukan di tempat mereka, namun mereka bisa terkena aliran deras dari hulu,”
tutup Doni.