Unibos Kukuhkan 1.336 Maba, Salah Satunya Anak Bupati Selayar - Celebesmedia

Unibos Kukuhkan 1.336 Maba, Salah Satunya Anak Bupati Selayar

Apriani - 05 October 2020 16:23 WIB

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Universitas Bosowa menerima 1.216 mahasiswa baru jenjang S1 tahun akademik 2020/2021. Mahasiswa baru ini resmi dikukuhkan rektor Unibos, Prof Saleh Pallu, yang dirangkaikan dengan pembukaan Basic Character & Study Skill (BCSS) secara protokol kesehatan, Senin (5/10/2020).

Salah satu mahasiswa baru (maba) di Unibos adalah putri Bupati Selayar, Muhammad Basli Ali, yaitu Mutiara Basli Ali. Ia mengambil kuliah di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.

Adapun rincian Maba Unibos tersebar di 8 fakultas yaitu Fakultas Kedokteran (67 maba), FE dan Bisnis (215 maba), FKIP (81 maba), Fisip (109 maba), Psikologi (24 maba), Pertanian (52 maba), Teknik (260 maba), dan Hukum (111 maba).

Selain S1, Unibos juga menerima Maba jenjang S2 sebanyak 120 orang dan program S3 sebanyak 6 orang. Total ada 1.336 mahasiswa baru di semua jenjang.

Rektor Unibos, Prof Saleh Pallu, mengucapkan selamat datang kepada mahasiswa baru pilihan. Perlu diketahui, yang mendaftar di Unibos lebih dari 3.000 namun yang lolos seleksi adalah 1.216 orang.

"Pilihan yang tepat dan terbaik bergabung di Unibos. Silahkan manfaatkan fasilitas yang ada untuk mengembangkan skill agar bisa berprestasi di level nasional bahkan internasional," katanya.

Prof Saleh mengatakan, Unibos memiliki visi menciptakan entrepreneur dan tokoh nasional yang handal serta menguasai teknologi.

“Kalian adalah sumber daya yang kreatif dan bersiap menjadi entrepreneur. Kalian adalah calon bos," tambahnya.

Ditambahkan, BCSS ini merupakan masa orientasi dan sosialisasi bagi mahasiswa baru. Mereka akan diberikan pemahaman dan pembekalan mengenai Unibos sebelum memasuki proses belajar mengajar.

Karena masih dalam masa pandemi Covid-19, maka BCSS ini akan digelar secara offline dan online. Saat offline, hanya dibatasi 10 Maba per fakultas dan tetap menjalankan protokol kesehatan.

Tag