CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman mengancam tidak akan mencairan Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP) bagi aparatur sipil negara (ASN) jika mereka belum menjalani vaksinasi tahap ketiga atau booster.
Hal itu, ia ungkapkan usai rapat percepatan vaksinasi
Booster bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah di Baruga Lounge Kantor
Gubernur Sulawesi Selatan, Selasa (17/5/2022).
Persentase capaian vaksinasi booster di Sulsel saat ini baru
mencapai 7 persen . Karena itulah, ia mengancam akan menahan pencairan TPP ASN.
"Kami fokus agar seluruh ASN segera menjalani vaksinasi Booster. Kalau tidak, akan ada wacana menahan pencairan TPP," ucapnya.
Ia mengatakan telah merumuskan beberapa langkah untuk mempercepat vaksinasi booster
yakni menyasar ke seluruh wilayah di Sulsel.
"Percepatan Booster akan menyasar ke seluruh wilayah.
Soal TPP yang akan ditahan itu akan dirumuskan lebih lanjut," pangkasnya.
Berdasarkan data dari vaksin.kemkes.go.id per tanggal 18 Mei
2022 tercatat capaian vaksinasi di Sulsel, vaksina dosis satu yakni 88,48 persen, dosis dua
sebesar 64.75 persen dan dosis tiga (booster) 7,86 persen.
(Laporan : Darsil Yahya)