CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Organisasi Angkutan Sewa Khusus Indonesia (Oraski) Sulawesi Selatan (Sulsel) menyambut baik rencana Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) yang akan memberikan keringanan pembayaran cicilan kredit kendaraan, khususnya bagi tukang ojek dan sopir taksi.
Ketua Harian DPD Oraksi Sulsel, Rahmat Setiabudi mengatakan, pemerintah sudah mengambil langkah yang tepat dan baik dalam situasi ekonomi saat ini yang tengah terpuruk karena wabah virus corona.
"Memang ada sedikit riak kecil di tengah himbauan pemerintah yang multi tafsir di lapangan soal para ojol (Ojek Online, red) dan taksi daring mengenai penundaan pembayaran angsuran,” katanya, Sabtu (28/3/2020).
Menurut Rahmat, ojol dan sopir taksi menerima himbauan soal penundaan angsuran itu tanpa syarat apapun, sedangkan pihak leasing mempunyai aturan perusahaan yang harus dijalani.
“OJK (Otoritas Jasa Keuangan, red) dan para pelaku usaha perbankan dan non perbankan bekerja ekstra mencari formulasi yang tepat soal proses penundaan angsuran ini. Sehingga, kami dari pihak Oraski Sulsel akan mengawal OJK dan mendampingi para ojol dan driver taksi online,” terangnya.
Meski begitu, Rahmat menyebut jika pihaknya menganjurkan para ojol dan sopir taksi online yang kendaraannya masih dalam proses kredit untuk segera datang ke tempat dimana mereka akad kredit dan sebisa mungkin menanyakan proses penundaan (rescheduling) angsuran agar jelas dan saling dimengerti dengan baik.
“Semua leasing atau pengusaha finance menjalankan dan mematuhi regulasi yang dibuat oleh pemerintah. Saya harap kebijakan tersebut dapat diterapkan tanpa syarat yang memberatkan, sehingga beban driver ojol dan driver di tengah wabah virus corona dapat diringankan,” ungkapnya.