CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Masjid Nur Akhlak yang terletak di poros jalan Daeng Tata, Makassar, dibangun sejak 25 tahun lalu, bermula dari Mushola lalu menjadi Masjid. Masjid ini diperuntukkan oleh warga Hartaco Indah dan sehari-hari banyak pagandeng (pedagang sayur keliling, red) maupun pedagang lainnya memanfaatkan masjid ini untuk sholat fardhu sekalian beristirahat sejenak untuk melanjutkan perjalanan. Namun, saat ini kondisinya sudah mengkhawatirkan, selain sudah tua masjid ini tidak memiliki pondasi saat dibangun.
Oleh karena itu, pengurus masjid dan warga Hartaco Indah Blok IIB membentuk Panitia Pelaksana Pembangunan Masjid. Setelah direncanakan, renovasi Masjid Nur Akhlak membutuhkan dana sebesar Rp. 1,270,000,000,-.
Peletakan batu pertama dilaksanakan pada hari Jum'at, 20 Maret 2020, oleh Walikota Makassar bapak DR. H. Muh. Iqbal S. Suhaeb SE.MT, dihadiri oleh segenap Muspida kecamatan Tamalate, Lurah Parang Tambung, LPM, tokoh formal dan informal, wilayah sekitar Pasar Parang Tambung kompleks Perum Hartaco Indah Blok II B, jalan Daeng Tata poros provinsi Sulsel.
Masjid Nur Akhlak, tempat ibadah para pagandeng antara kabupaten Gowa dan kota Makassar serta para pedagang antar kabupaten lainnya seperti Sidrap dan Enrekang.
"Saat ini masjid mampu menampung kurang lebih 225 jamaah, setelah direnovasi insya Allah dapat menampung kurang lebih 400 jamaah. Mesjid ini masih membutuhkan uluran tangan bagi kita semua," tegas Ketua Pembangunan Masjid Nur Akhlak, Faisal Jafar, SE. MM.
"Kami terus mengupayakan pembangunan masjid ini berlanjut. Namun saat ini pembangunan masjid belum terlaksana menunggu pandemi COVID-19 berlalu, total dana yang telah dikumpulkan sebanyak 200 juta rupiah. Bagi yang berniat membantu perampungan masjid ini bisa langsung datang atau untuk penjelasan dapat menghubungi bendahara masjid bapak Masudhin, SE. Nomor HP 081244919230 atau bisa langsung donasi ke Rekening a.n Masjid Nur Akhlak No Rekening 1048 635 489 Bank BRI Syariah," tutup Faisal.
