CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Idul Adha momen beragam makanan yang
disuguhkan dapat menggugah selera. Pasalnya umat muslim yang dianggap mampu
untuk untuk berkurban, berlomba-lomba dalam menuaikan ibadah tersebut dengan
hewan sembelih berupa sapi, kambing dan domba.
Momen ini juga disambut gembira, karena dagingnya akan dibagikan, sehingga masyarakat juga
dapat menikmatinya.
Namun banyak orang yang khawatir saat mengonsumsi olahan
daging secara berlebihan dapat memicu peningkatan kadar kolesterol pada tubuh.
Berikut tips memakan daging kurban tanpa takut kolesterol,
melansir dari Kementerian Kesehatan, Rabu (21/6/2023).
1. Mengonsumsi makanan olahan daging secukupnya
2. Imbangi dengan makanan sehat.
3. Olah Daging dengan cara dipanggang jangan digoreng
4. Melakukan aktivitas fisik seperti berolahraga minimal
30-60 detik.
5. Berhenti merokok.
Rutinitas dalam menjalankan aktivitas berhari raya tidak
boleh membuat kita lupa untuk tetap menerapkan pola hidup sehat, agar kesehatan
juga dapat terjaga serta terhindar dari berbagai penyakit tidak menular yang
berbahaya bagi kesehatan tubuh.
Perlu diperhatikan juga, jika kolesterol sudah termasuk
katagori tinggi maka butuh penanganan
lebih lanjut dalam proses pengobatannya.
Mengutip dari halodoc.com,
Rabu (21/6/2023). Pilihan obat atau kombinasi obat tergantung pada berbagai
faktor, termasuk faktor resiko pribadi, usia, kesehatan dan kemungkinan efek
samping obat. Ada beberapa penangangan atau pengobatan yang dapat dilakukan
untuk penderita kolesterol tinggi
1. Statin
Pilihannya termasuk atorvastatin, fluvastatin, lovastatin,
pitavastatin, prasvatatin, rosuvastatin dan simvastatin.
2. Inhibitor Penyerapan Kolesterol
Misalnya obate ezetimibe, dapat membantu mengurangi
kolesterol darah dengan membatasi penyerapannya dari makanan. Obat ini dapat
dikombinasi dengan statin.
3. Resin Pengikat Asam Empedu
Seperti obat cholestyramine, colesevelem dan colestipol,
mampu menurunkan senyawa ini secara tidak langsung dengan mengikat asam empedu.
Membantu hati dalam menyerap lebih banyak kolesterol LDL.
misalnya alirocumab dan evolocumab.
5. Fibrat
Obat-obatan sejenis ini dapat mengurangi produksi kolesterol
very-low-density-lipoprotein (VLDL) hati dan mempercepat pembangunan
trigliserida dari darah.
6. Niasin
Dapat membatasi kemampuan hati untuk memproduksi kolesterol
LDL dan VLDL.
7. Suplemen Asam Lemak Omega-3
Dapat membantu menurunkan trigliserida. Tersedia dengan
resep atau over-the-counter (OTC).
Laporan : Suharmin - IAIN Bone