CELEBESMEDIA.ID, Makassar – Bulan Ramadan 1444 Hijriah
sebentar lagi tiba. Sebagian orang sudah mempersiapkan keperluan untuk bulan Ramadan nanti. Bak gayung
bersambut retail perbelanjaan sudah dipenuhi produk-produk Ramadan untuk
memenuhi permintaan konsumen.
Namun perlu diingat Anda harus pandai-pandai mengatur
keuangan agar tidak boros. Berikut ini 6 cara mengatur keuangan agar tidka
boros di bulan Ramadan yang dikutip dati laman resmi Otoritas Jasa Keuangan
(OJK).
1. Buat rencana keuangan
Buat rencana keuangan selama bulan Ramadan. Misalnya dnegan
membuat daftar prioritas apa saja yang akan kamu butuhkan dari jauh-jauh hari.
Tentukan anggaran sedekah serta pengeluaran untuk makan
sahur dan berbuka, cicilan, listrik, kebutuhan pokok lainnya hingga dana
darurat lainnya.
2. Utamakan kebutuhan
Berpuasa melatih kita untuk menahan hawa nafsu. Termasuk
menahan nafsu untuk belanja berlebihan yang diluar kebutuhan. Anda harus
mengutamakan kebutuhan bukan keinganan.
Jangan tergiur dengan diskon beragam produk yang sebenarnya
tidak Anda butuhkan selama Ramadan.
3. Buat daftar menu sahur dan berbuka
Agar kamu tidak bingung dalam membuat rencana keuangan, maka
buatlah daftar menu sahur dan berbuka selama Ramadan. Hal ini dapar menghemat
pengeluaran khususnya untuk anggaran berbuka puasa di luar.
4. Belanja lebih awal
Harga kebutuhan pokok (sembako) biasanya akan naik mendekati
bulan Ramadan. Karena itu ada baiknya jika berbelanja lebih awal sebelum
memasuki bulan Ramadan. Bgaitu pula untuk kebutuhan hari raya ada baiknya untuk
membeli barang sebelum Hari Raya.
5. Catat pengeluaran harian
Jika Anda serius ingin mengelola keuangan di bulan Ramadan,
baiknya untuk mencatat pengeluaran harian. Dari catatan itu, Anda bisa
mengetahui jika pengeluaran harian Anda berlebihan.
6. Memegang komitmen
Hal terpenting adalah berkomitmen pada rencana awal yang
telah disusun. Jangan sampai apa yang sudah Anda susun jadi sia-sia.