CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Sejumlah pengungsi terdampak banjir di Perumnas Antang Blok 10 masih bertahan di Masjid Jabal Nur hingga Senin (2/1/2023).
Masjid Jabal Nur menjadi salah satu titik pengungsian warga Perumnas Antang Blok 10 yang terdampak banjir. Sudah lebih dari seminggu mereka bertahan di masjid ini.
Berdasarkan pantauan CELEBESMEDIA.ID di lokasi, ada beberapa warga yang mulai meninggalkan pengungsian setelah memastikan rumahnya bisa kembali ditempati.
Akan tetapi, sebagian warga terdampak banjir lainnya masih memilih tinggal di pengungsian.
Erna,koordinator bagian konsumsi pengungsian mengatakan masih terdapat pengungsi sebanyak 8 KK dengan total 30 jiwa. Mereka masih tertahan di tempat pengungsian karena rumahnya masih tergenang air sehingga belum bisa ditempati kembali.
"Kalau sekarang sisa 8 KK dengan jumlah 30 jiwa," kata Erna kepada CELEBESMEDIA.ID.
Erna mengatakan pada saat terjadinya puncak banjir, Masjid Jabal Nur menampung pengungsi hingga 86 KK dengan total 388 jiwa.
Warga mulai mengungsi sejak Kamis, 22 Desember 2022 lalu. Ia memprediksi Selasa besok (3/1/2023) semua pengungsi sudah kembali ke rumah masing- masing.
"Akan clear mungkin sebentar siang. Paling tidak, kalau ini yang 2 KK mungkin besok (kembali ke rumah), karena masih ada air di dalam rumahnya," ucap Erna.
Sebelumnya diberitakan banjir menggenang Perumnas Antang Blok 10 sejak sejak Sabtu (24/12/2022) malam. Ketinggian air saat itu mencapai dada orang dewasa.
Laporan: Fitri Khaerunnisa