CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Pasca ditemukannya serpihan kapal selam KRI Nanggala 402 di kedalaman 838 meter, jamaah Masjid Al-Markaz Al Islami Jendral M Jusuf Makassar menggelar sholat ghaib dan doa bersama usai shalat isya, Minggu malam (26/4/2021).
Hal itu dilakukan sebagai belasungkawa terhadap para awak kapal selam TNI AL KRI Nanggala 402 yang telah gugur.
"Kita semua dikejutkan oleh peristiwa hilangnya kapal selam dengan awak lebih dari 50 orang, kita sudah mendapat informasi dari berbagai petunjuk dari berbagai kalangan bahwa sangat besar kemungkinan 50 lebih awak kapal selam itu mungkin susah untuk bisa selamat dalam kurung waktu cukup lama di dalam air, karena oksigen hanya mampu bertahan sampai tiga hari saja, oleh karena itu Dewan Masjid Indonesia dipimpin oleh HM Jusuf Kalla mengharapkan seluruh umat Islam untuk menunjukkan simpatinya dan rasa dukanya dengan melakukan sholat ghaib," tutur Ketua Yayasan Masjid Al-Markaz Al-Islami, Prof Basri Hasanuddin.
Diketahui, pimpinan pusat Dewan Masjid Indonesia(DMI) telah mengeluarkan Surat Edaran kepada seluruh jajaran pimpinan wilayah, daerah, kecamatan, ranting DMI, dan DKM/ta'mir seluruh Indonesia untuk melakukan sholat ghaib dan doa nasional.
Sebelumnya, Panglima TNI Hadi Tjahjanto menyatakan KRI Nanggala 402 dinyatakan subsunk atau tenggelam dan seluruh awak kapal meninggal pada Minggu (25/4/2021).