CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Konsisten dengan program usungannya menanggulangi penyebaran Covid-19, pasangan bakal calon walikota dan wakil walikota Makassar Munafri Arifuddin-Abdul Rahman Bando, tegas menolak menggelar konser untuk kampanye.
Sikap mereka itu tak selaras dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang membuka peluang pergelaran konser musik saat pelaksanaan Pilkada. Alasan pasangan pengusaha-birokrat ini, konser musik berpotensi mengundang kerumunan massa, sementara pencegahan penyebaran Covid-19 justru melarang kerumunan massa.
“Kami berupaya keras meredam penyebaran virus ini. Karena itu kami menolak berkampanye dengan menggelar konser musik di tengah pandemi,” tegas pernyataan Appi-Rahman yang getol meluncurkan perangkat kampanye pemberantasan penyebaran Covid.
Padahal, menggelar konser musik bagi tim ini, bukan sesuatu yang sulit. Pada saat mereka mendeklarasikan pasangannya, dua musisi ternama Indonesia, yaitu Ari Lasso, Andra Dewa 19, dengan senang hati mendukung Appi-Rahman menghibur peserta deklarasi secara virtual.
Setelah itu puluhan seniman, artis, musisi nasional dan Makassar menyatakan dukungan kepada pasangan ini melalui video-video kreatif.
"Masih banyak cara berkampanye yang bisa dilakukan oleh kandidat, tanpa menggelar konser yang berpotensi menyebarkan virus corona. Kami akan mengoptimalkan kampanye digital dan media sosial, seperti yang telah dilakukan oleh tim kreatif kami," ujar Munafri.
Tim kampanye Appi-Rahman, khususnya tim kreatifnya, sejauh ini memang dikenal sangat kreatif dan inovatif melahirkan dan meluncurkan instrumen kampanye berbasis digital melalui sosmed.
Mereka telah menghasilkan dua film pendek, mengaransemen dua lagu, membuat vlog, dan podcast. Belum lagi meme-meme yang kesemuanya bersifat menghibur dan edukatif.
Konsistensi, satunya kata dan perbuatan, juga ditunjukkan pasangan Appi-Rahman dalam hal penanggulangan penyebaran virus corona. Meskipun janji politik akan dilaksanakan setelah terpilih, tetapi sejak deklarasi pun sudah dilaksanakan secara konsisten.
Buktinya, pasangan ini merekrut ratusan relawan dokter dan tenaga medis, Duta Sehat dan Satgas Kesehatan yang akan terjun ke seluruh 153 kelurahan di 15 kecamatan di Makassar untuk mengedukasi masyarakat agar taat dan disiplin melaksanakan protokol kesehatan. Mereka sekaligus membagikan masker dan handsanitizer kepada masyarakat.
Lebih dari itu, pasangan Appi-Rahman bahkan menyediakan wisma isolasi mandiri untuk merawat sampai sembuh pasien yang positif covid-19, tanpa gejala. Jika pasien bergejala tim dokter akan merujuk pasien ke rumah sakit pemerintah.