Daftar Wilayah Dilanda Cuaca Ekstrem 6-9 Februari, BMKG : Sulsel Aman
CELEBESMEDIA.ID, Makassar – Beberapa wilayah di Indonesia
diterjang cuaca ekstrem sepekan ke depan, mulai Senin (6/2) hingga Minggu
(12/2). Kondisi ini dampak dari 3 bibit siklon tropis yang mendekati wilayah
Indonesia.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis sejumlah wilayah terdampak hujan lebat disertai angin kencang. Gelombang laut pada beberapa perairan Indonesia juga kategori tinggi 4 hingga 6 meter.
Kepala Seksi Observasi dan Informasi BMKG Maritim Paotere Makassar, Mujahidin mengungkapkan untuk wilayah Sulawesi Selatan masih terpantau aman dari bibit Siklon Tropis. Tinggi gelombangnya pun masuk kategori sedang.
"Sulsel aman dari gangguan siklon. Tinggi gelombang juga di perairan SUlsel antara 1,25 hingga 2,5 meter. Ini katergori sedang gelombanya," jelasnya kepada CELEBESMEDIA.ID, Senin (6/2/2023).
Berikut ini wilayah yang berpotensi dilanda cuaca ekstrem dan gelombang tinggi sepekan ke depan.
Wilayah yang dilanda cuaca ekstrem 6-9 Februari
2023.
- Pesisir Selatan Banten
- Jawa Barat
- Jawa Tengah
- Yogyakarta
- Jawa Timur
- Bali
- Nusa Tenggara Barat
- Nusa Tenggara Timur
Gelombang Laut Tinggi 4.0 – 6.0 Meter
- Samudra Hindia Selatan Lampung hingga Banten
- Samudra Hindia Selatan NTB
- Gelombang Laut Tinggi 2.5 – 4.0 Meter
- Perairan barat Lampung
- Perairan Barat P. Enggano hingga Bengkulu
- Selat Sunda bagian
barat dan selatan
- Perairan selatan Banten hingga Jawa Tengah
- Perairan Selatan Jawa Timur hingga Pulau Sumbawa
- Selat Bali hingga Lombok dan Alas bagian selatan
- Selat Sumba bagian barat
- Perairan selatan Pulau Sawu
- Perairan selatan Pulau Sumba Samudra Hindia Selatan Jawa
Timur hingga Bali.
Sebelumnya diberitakan 3 bibit siklon tersebut yakni Bibit
Siklon Tropis 94S Samudra Hindia sebelah Selatan Banten dengan kecepatan angin
maksimum 20 knot dan tekanan udara minimum 1004.2 mb.
Kemudian Bibit Siklon Tropis 95S yang terpantau berada di
Samudra Hindia sebelah Selatan Banten dengan kecepatan angin maksimum 20 knot
dan tekanan udara minimum 1004.2 mb.
Dan yang terakhir Bibit Siklon Tropis 97S yang terpantau berada di Samudra Hindia Selatan NTB dengan kecepatan angin maksimum 20 knot dan tekanan udara minimum 1002.8 mb.