Home > PSM

Liga 1 2021 Belum Jelas, Manajemen PSM Akan Liburkan Pemain

Munafri Arifuddin dan Milomir Seslija - (Dok MO PSM)

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Manajemen PSM Makassar bakal meliburkan pemain dari aktivitas tim, sembari menunggu keputusan PSSI soal kepastian jadwal kick-off Liga 1 2021.

Hal itu ditegaskan oleh Chief Executive Officer (CEO) PSM, Munafri Arifuddin saat memantau latihan tertutup Pasukan Ramang, Kamis sore (15/7/2021).

“Kita akan menunggu keputusan terkait federasi menyangkut hal itu. Karena kalau PPKMnya ditambah, otomatis waktu persiapan teman-teman yang ada di Jawa  juga pasti akan molor kan. Ini saja kemarin PPKM bisa selesai tanggal 20 artinya mereka mengambil sebulan setelah tanggal 20 baru bisa karena recoverynya sebulan. Artinya kita akan mulai di tanggal 20 bulan Agustus atau satu dua hari setelah tanggal 20 itu.Nah kalau itu (PPKM) ditambah lagi 2 minggu artinya ini akan molor lagi seperti itu," jelasnya di lapangan Bosowa Sport Center (BSC).

Pria yang akrab disapa Appi itu pun mempersilahkan para pemain untuk pulang kampung merayakan Idul Adha yang jatuh pada tanggal 20 Juli 2021.

"Nah sehingga kita akan liat seperti apa perkembangannya, karena kalau tidak ada kepastian kapan liganya akan mulai kita juga tidak tahu. Masa kita mau latihan terus setiap hari, nah lebih baik kita menunggu sembari teman-teman yang mau balik ke kampungnya untuk merayakan Idul Adha silahkan saja dulu, nanti kita akan panggil pada saat benar-benar konfirmasi liga itu sudah ada kepastian," paparnya.

Selain itu, Appi juga khawatir pemain terinfeksi Virus Corona jika terus latihan di lapangan terbuka dan dipadati warga yang menonton.

"Ada opsi kita liburkan tim dulu, jaga kondisi masing-masing, nah yang kita khawatirkan sebenarnya adalah jangan sampai kita berhenti melakukan proses latihan ini karena ada yang terkonfirmasi positif (Covid-19), mending kita jaga, kalau umpamanya ini sudah tidak ada daripada setiap hari kita lakukan kegiatan seperti ini, mending kita jaga dulu deh sambil kita menunggu kapan kepastian liga itu bisa diputuskan oleh federasi," tutup Appi.