Home > PSM

Wiljan Pluim Terpilih Sebagai Pemain Asing dan Gelandang Terbaik Liga 1 versi Goal

Wiljan Pluim (kiri) / foto: MO PSM

CELEBESMEDIA. ID, Makassar – Situs media olahraga Goal Indonesia memilih Wiljan Pluim sebagai pemain asing terbaik Liga 1 musim ini. Selain itu, pemain PSM Makassar asal Belanda ini dinobatkan sebagai gelandang terbaik 2018.

Dua musim bermain di Liga Indonesia, pemain berusia 29 tahun itu dinilai memiliki kualitas yang mumpuni. Bahkan, di awal musimnya bersama PSM, pemain kelahian Zwolle, Belanda, 4 Januari 1989, itu menjadi fenomenal dengan aksinya yang ciamik di lapangan. Selain sebagai pengatur serangan, Pluim juga sering merobek jala lawan.

Tidak bisa dipungkiri, kehadirannya mampu mendongkrak kembali posisi Juku Eja menjadi tim yang disegani di Tanah Air. Dua musim terakhir ini, PSM finis di papan atas Liga 1.

Wiljan mulai berkostum PSM sejak pertengahan musim gelaran Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016 lalu. Ia mulai tampil di Liga 1 Indonesia tahun 2017.

Tandem Marc Klok di lini tengah ini sukses mencetak 12 gol dan 13 assist dari 67 gol yang diciptakan PSM Makassar pada tahun tersebut. PSM finish di tiga besar.

Banyak tim yang mengincarnya, namun PSM langsung mengganjarnya dengan kontrak 4 tahun kepada ayah 1 anak itu.

Musim 2018, Pluim tetap menjadi pilihan utama pelatih Robert Rene Alberts. Sayangnya, Pluim mengalami masa-masa sulit di mana sang ayah menderita sakit keras.

Pluim harus absen beberapa laga karena terbang ke Belanda mendampingi ayahnya di rumah sakit. Sempat kembali ke Makassar, namun Pluim kembali ke Belanda karena ayahnya meninggal dunia.  

Pluim absen membela PSM hamper sebulan. Sejak kepergian ayahnya, terlihat jelas performa Pluim sempat menurun.

Namun, secara perlahan performanya kembali memberikan kontribusi penting bagi PSM, terutama di putaran kedua. Ia total mencatatkan 5 gol dan 6 assist dari 29 kali penampilannya serta membawa PSM finish sebagai runner up.

Nama Pluim meramaikan nominasi pemain terbaik oleh operator liga, PT Liga Indonesia Baru (LIB), musim ini. Sayangnya, PT LIB lebih memilih memberikan anugerah pemain terbaik kepada pemain Persija Jakarta, Rohit Chand.(*)