CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Wasit cadangan PSM Makassar vs Barito Putera, Muhammad Iqballuddin mengakui kesalahan dan kelalaiannya saat pergantian pemain tim Juku Eja.

“Saya sebagai wasit cadangan lalai dalam menjalankan prosedur pergantian pemain, tidak teliti, terlalu terburu-buru. Saya memohon maaf teman-teman perangkat pertandingan yang terlalu terburu-buru akibatnya pertandingan berjalan dengan 12 pemain," ujarnya lewat video zoom, Senin (30/12).

Iqballuddin juga taj lupa menyampaikan permohonan maafnya kepada keda tim karena kelalaiannya membuat kasus ini berbuntut panjang yang merugikan PSM Makassar dan Barito Putera.

“Saya minta maaf ofisial dan pelatih Barito Putera, RD (Rahmad Darmawan) dan juga pelatih serta ofisial PSM Makassar, coach Bernardo Tavares atas kesalahan saya dan kecerobohan saya," tutup dia.

Perlu diketahui, salah satu tugas wasit cadangan dalam sepak bola adalah mengatur dan mengawasi pergantian pemain.

Diberitakan sebelumnya, PSM bermain 12 orang lawan Barito Putera pada pekan ke-16 Liga 1 2024/25 di Stadion Batakan, Balikpapan.

PSM Makassar bermain 12 orang mulai menit 90+8. Awalnya PSM melakukan tiga pergantian pemain pada menit 90+7.

Arham Darmawan, Fahrul Aditia dan Daffa Salman masuk, keluar Latyr Fall, Syahrul Lasinari dan Akbar Tanjung.

Namun, Syahrul Lasinari tak meninggalkan lapangan. Di saat bersamaan Fahrul Aditia masuk.

Tak berselang lama wasit yang memimpin pertandingan, Pipin Indra Pratama justru meniup peluit sebagai tanda laga dilanjutkan tanpa melihat jumlah pemain PSM di lapangan.