Home > PSM

Profil Samuel Christianson, Karirnya Terganggu Cedera

Samuel Christianson Simanjuntak - (foto by @psm_makassar/instagram)

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Samuel Christianson Simanjuntak adalah rekrutan anyar PSM Makassar di musim ini. Ia didatangkan dari Persija Jakarta dengan status bebas transfer.

Samuel Christianson merupakan pemain yang menempati posisi bek kiri. Meski masih berusia muda, pemain kelahiran Depok, 31 Juli 1999 itu punya banyak pengalaman sebagai pesepakbola profesional.

Jebolan sekolah sepakbola (SSB) Jakarta football Academy itu tercatat pernah membela Tim Nasional U-16 Indonesia, Timnas U-19 dan U-22.

Samuel Christianson menjadi salah satu pemain yang membawa Timnas U-22 Indonesia juara piala AFF U-22 tahun 2019 lalu.

Bersama Tim Nasional Indonesia Samuel membukukan 12 caps dengan mencetak satu gol.

Sementara di level klub, bek berusia 22 tahun itu tercatat memperkuat empat klub sebelum resmi bergabung dengan PSM Makassar, yakni Sriwijaya FC (2018), PSS Sleman (2019), Madura United (2020/21) dan Persija (2021/22).

Pada Liga 1 2021/22, Samuel Christianson membela dua klub berbeda yakni Madura United dan Persija Jakarta.

Bersama Madura United, Samuel bermain sebanyak enam kali dengan catatan 48 menit bermain. Tak sekalipun ia dimainkan dari menit awal. Seluruh penampilannya diawali dari bangku cadangan.

Karirnya di Laskar Sapeh Kerrab terganggu akibat cedera otot yang dialaminya rentang November hingga Desember 2021.

Di jeda kompetisi atau usai putaran pertama musim lalu, ia hengkang ke Persija. Bersama klub ibukota tersebut, Samuel tidak mendapat banyak kepercayaan dari pelatih.

Pemain berpostur 172 Cm itu hanya tiga kali diturunkan di Liga 1 2021/22. Lagi-lagi ia berkutat dengan cedera sepanjang bulan Maret 2022.

Dilansir dari data Transfermarkt, gara-gara cedera yang dibekapnya, Samuel harus absen dalam tujuh pertandingan Liga 1 lalu.

Meski demikian, Samuel adalah pesebakbola yang pandai berbahasa Spanyol dan Inggris.

Sebab, ia pernah tinggal di Negeri Matador selama lima tahun (2012-2017), yaitu saat bergabung dengan beberapa akademi di sana, termasuk ikut dalam program Royal European Football Academy (REFA).