CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, sejumlah lembaga kerap melakukan survei untuk mengukur elektabilitas dan popularitas ke-empat pasangan calon. 

Dari empat paslon yang akan berkompetisi di pilkada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, nama Munafri Arifuddin - Aliyah Mustika Ilham hampir selalu bertengger di puncak survei elektabilitas, yang dirilis oleh lembaga survei. 

Seperti misalnya dalam survei yang dilakukan oleh Charta Politika Indonesia dan Script Survei Indonesia (SSI). Berdasarkan hasil survei kedua lembaga survei tersebut, Appi sebutan akrab Munafri arifuddin, tetap berada di peringkat pertama.

Hasil survei Charta Politika Indonesia, 15,8 persen koresponden memilih Munafri Arifuddin sebagai Wali Kota Makassar jika pemilihan digelar hari ini. Posisi kedua diisi oleh Indira Jusuf Ismail sebanyak 15,3 persen. 

Begitu juga dengan hasil survei kedua menggunakan Script Survei Indonesia (SSI), elektabilitas Indira dan Appi saling kejar. Appi berada diangka 19,17 persen, sementara Indira 18,67 persen.

Meski hampir seluruh survei menempatkan Appi di posisi puncak, Appi merespon bahwa hal tersebut menunjukkan bahwa pasangan Mulia tetap terus berada di posisi yang terbaik (pertama).

Meski demikian ia mengatakan, bahwa dirinya dan timnya akan terus bekerja keras untuk tetap berada di puncak dan memenangkan kontestasi Pilkada Makassar, 27 November mendatang. 

"Potensi itu harus diukur melalui metodologi yang benar, artinya melalui lembaga-lembaga survei yang kredibel, di setiap survei kita masih dalam posisi yang sangat baik. Sehingga ini yang menjadi acuan kita, dengan posisi itu kami harus bekerja lebih keras 3 kali lipat dari pada apa yang kita lakukan sebelumnya," jar Calon Walikota Makassar, Munafri Arifuddin saat meresmikan MULIA Creative Hub, Minggu malam (29/9/2024)

Sebelumnya juga, saat pengundian dan penetapan nomor urut pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Appi sempat membeberkan bahwa dirinya berencana untuk menargetkan perolehan suara sekitar 50 persen dari jumlah pemilih. 

"Target Kita harus lebih dari 50 persen kan supaya bisa lebih dominan," ujar Appi kepada awak media setelah pengundian dan penetapan nomor urut, Senin (23/9).

Laporan: Riski