CELEBESMEDIA.ID, Jakarta – Piala Indonesia 2018/2019 saat ini telah memasuki babak 32 besar. Awal bulan depan, pertandingan memasuki leg kedua sekaligus memastikan tim yang mendapat tiket ke babak 16 besar.

Turnamen ini dipastikan bakal molor dan berakhir lama. Babak 16 besar Piala Indonesia 2018 mundur karena ada turnamen Piala Presiden yang akan dimulai pada Maret 2019. Hal ini disampaikan Wakil Ketua Umum PSSI, Iwan Budianto.

Sebelumnya, Piala Indonesia yang diikuti klub dari tiga kasta kompetisi Indonesia tersebut direncanakan bisa selesai sebelum Liga 1 2019 dimulai, awal Mei nanti. PSSI akan menjadwal ulang babak 16 besar Piala Indonesia ketika kompetisi Liga 1 musim 2019 berlangsung.

"Sebenarnya tahun ini tidak dijadwalkan Piala Presiden. Tapi, sponsor ingin ada kesinambungan, sehingga Piala Indonesia yang harus mengalah," jelas Iwan Budianto seperti dilansir dari Bola.com, Senin (28/1/2019).

Penyelenggaraan Piala Indonesia saat ini dipegang PSSI, sementara Liga 1 menggunakan operator. Meski berbeda, keduanya berharap jadwal tidak sampai berbenturan. Hanya saja, selama ini Piala Indonesia yang lebih banyak mengalah dengan mencari jadwal saat Liga 1 libur.

Karena itu, pertandingan Piala Indonesia selalu molor bahkan sampai tuntas dalam dua musim. Piala Indonesia sudah dimulai sejak 2018. Namun, jumlah peserta yang banyak, membuat prosesnya lebih panjang. Tetapi, PSSI sudah menegaskan juara Piala Indonesia jadi wakil Indonesia di kancah Asia pada 2020.

"Yang jelas, babak 16 besar sampai final Piala Indonesia akan dituntaskan di tengah-tengah kompetisi, yakni antara Mei-Desember 2019," lanjut Iwan Budianto.

Sementara itu, Ivan mengatakan bahwa Piala Presiden 2019 akan diikuti 20 tim.(*)