Sadikin Aksa: Sepakbola Jangan Digunakan sebagai Alat Politik
Dirut PSM Makassar, Sadikin Aksa - (foto by @sadikinaksa/instagram)
CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Direktur Utama PSM Makassar, Sadikin Aksa berharap industri sepakbola Indonesia makin berkembang usai terbebas dari sanksi berat FIFA.
"Ini berita baik buat sepakbola Indonesia, kami harap semua elemen sepakbola bersatu untuk membesarkan industri olahraga dan sepakbola pada khususnya," ujar Sadikin, Jumat (7/4/2023).
Sadikin juga menegaskan sepakbola jangan digunakan sebagai alat politik, sehingga susah berkembang dan bersaing di Asia maupun dunia.
"Negara kita ini adalah negara demokrasi tapi janganlah olahraga dipakai sebagai alat politik. Akan susah maju industri olahraga kita kalau dipakai sebagai alat politik," jelas Sadikin.
Sebaliknya jika berpikir olahraga sebagai industri, kata Sadikin, ini akan membawa dampak besar bagi negara, baik Itu nama (promosi), sosial, ekonomi dan pendapatan daerah atau pun negara.
"Jangan kita saling hujat karena perbedaan politik atau pilihan. Tapi marilah bersatu dengan olahraga," pungkas putra founder Bosowa Corporindo itu.
Diberitakan sebelumnya, Indonesia akhirnya terbebas dari sanksi berat setelah FIFA membatalkan Piala Dunia U-20 2023 di tanah air.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengatakan organisasi sepakbola internasional tersebut hanya memberikan sanksi administrasi kepada PSSI.
