Panglima TNI Pastikan Tak Ada WNI Jadi Tentara Bayaran di Ukraina

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto - (foto by Antara)

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menepis adanya isu tentang 10 warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi tentara bayaran di Ukraina.

Jenderal bintang empat itu menegaskan telah melakukan pengecekan data dan memastikan isu tersebut tidak benar sebab Indonesia tidak menganut konsep tentara bayaran.

"Kami sudah cek ke Kedutaan Rusia, juga tidak ada, hoaks itu," kata Agus, melansir Antara, Jumat (22/3).

Selain telah melakukan pengecekan data, Agus menyebut bahwa isu tersebut tidak benar karena di Indonesia tidak menganut konsep tentara bayaran.

"Ya kita kan enggak menganut tentara bayaran, tidak ada," katanya.

Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak juga memastikan bahwa tidak mungkin ada 10 WNI yang merupakan prajurit TNI menjadi tentara bayaran Ukraina. 

"Kalau kami (prajurit TNI) enggak mungkin, pulang kampung aja ketahuan, apalagi ke sana," kata Maruli.

Sebelumnya diberitakan Kedutaan Besar Federasi Rusia di Indonesia merilis data dari Kementerian Pertahanan Rusia yang mencatat dan mendata semua tentara bayaran asing yang tiba di Ukraina. Dalam pendataan itu, ada 10 tentara bayaran dari Indonesia. Empat di antaranya telah tewas.