CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Himpunan Mahasiswa Hubungan Internasional Universitas Bosowa (HIMAHI Unibos) Makassar, menggelar even bertajuk ‘Bosowa Model United Nations 2018’ di Bira Ballroom Swis Bell Hotel, jalan Ujung Pandang, Senin (17/12/2018).

Kegiatan yang rencananya akan berlangsung hingga tanggal 19 Desember tersebut mengusung tema ‘Diminish Hostility for Flourishing Future’ atau dalam bahasa Indonesia berarti ‘Menghilangkan Pertikaian untuk Masa Depan yang Lebih Baik.’

Kepada tim liputan CELEBESMEDIA.ID yang mewawancarainya, Ketua Panitia Pelaksana Bosowa Model United Nations 2018’, Kiki Fardina Handayani mengatakan, kegiatan ini melibatkan beberapa kampus dalam negeri maupun luar negeri. “Dalam negeri ada peserta dari Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, Universitas Katolik Parahyangan Bandung, Binus University dan Universitas Hasanuddin Makassar. Untuk luar negeri peserta berasal dari berbagai negara,  ada Srilangka, Meksiko, Amerika danTurki,” terangnya.

Kiki menambahkan, total peserta di hari pertama tercatat 32 dari dalam negeri dan 4 lainnya dari negara asing.  "Untuk hari ini dari luar negeri hanya empat yang hadir di karenakan yang lainnya mempunyai kendala. Kemungkinan sisanya besok (Selasa, red) baru datang. “Yang sekarang hadir, satu dari Srilangka,  satu dari Meksiko, satu dari Amerika dan satunya lagi dari Turki," jelasnya sambil menambahkan bahwa tiap negara rencananya akan diwaliki empat peserta.  

Pada hari pertama di kegiatan yang diagendakan menjadi kegiatan tahunan ini, panitia menggelar seminar. Seminar ini dilaksanakan untuk membahas kinerja Persatuan Bangsa - Bangsa (PBB), dengan mengangkat isu ‘Bahaya Pengaruh Sosial Media di Era Milenial’.

Menurut Kiki, "Acara ini dikhususkan untuk menjelaskan bahwa begitu besarnya pengaruh social media yang mampu membuat orang stress, gangguan jiwa dan depresi." Dalam kegiatan ini,  panitia pelaksana mendatangkan Aron Cobaet, Forum Consul General dari Australia sebagai pembicara.