CELEBESMEDIA.ID, Makassar -  Banyak orang yang masih sulit membedakan antara cacar air dan cacar monyet. 

Meski keduanya merupakan penyakit cacar yang berpotensi menginfeksi manusia namun nyatanya kedua penyakit itu berbeda. 

Melansir Kantor Berita Nasional ANTARA, Minggu (21/8/2022), Dr Ramanjit Singh mengatakan gejala penyakit ini meski secara umum sama dengan penyakit cacar air namun tetap ada perbedaannya.

Penyebab

Cacar monyet termasuk penyakit zoonosis virus, artinya virus ditularkan dari hewan ke manusia. 

Sedangkan cacar air disebabkan virus RNA. Penyakit ini tidak separah cacar monyet tetapi menyebabkan ruam kulit.

Gejala

Pada cacar monyet gejala yang dirasakan yakni 

1. Demam

2. Malaise

3. Sakit kepala

4. Sakit tenggorokan

5. Limfadenopati atau pembengkakan kelenjar getah bening.

Gejala ini muncul sekitar empat hari sebelum lesi kulit dan ruam dimulai. Lesi terutama dimulai dari tangan dan mata sebelum menyebar ke seluruh tubuh.

Hampir sama dengan gejala cacar monyet, gejala cacar air diantaranya demam, sakit kepala dan sakit tenggorokan namun yang membedakan lesi kulit pada cacar moyet lebih besar dari cacar air.  

Pada cacar monyet, lesi terlihat di telapak tangan dan telapak kaki. Pada cacar air, lesi sembuh sendiri setelah tujuh hingga delapan hari tetapi tidak demikian pada cacar monyet.

Menurut Mayo Clinic, meskipun ada perawatan medis yang tersedia, pasien cacar air seringkali tidak membutuhkannya dan mereka dibiarkan dalam isolasi untuk sembuh.