CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Makanan higienis merupakan makanan bebas kuman penyakit yang dapat menganggu kesehatan tubuh.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebutkan terdapat lebih dari 200 penyakit disebabkan konsumsi makanan yang terkontaminasi bakteri, virus, parasit, atau zat kimia seperti logam berat. Masalah kesehatan masyarakat yang berkembang karena penyakit yang ditularkan oleh makanan ini berkontribusi secara signifikan terhadap beban penyakit dan kematian global.

Karenanya mengkonsumsi makanan higenis menjadi salah satu cara menjaga kesehatan tubuh.

Ada beberapa tips dari pakar kesehatan, Dr Ririn Arminsih Wulandari untuk menjaga makanan agar tidak terkontaminasi dengan kuman yang dikutip dari Kantor Berita Nasional ANTARA, Sabtu (23/9/2022).

1. Pisahkan tempat penyimpanan makanan

Letak penyimpana makanan antara bahan baku dengan produk hasil olahan. Hal ini penting dilakukan sebab kedua jenis makanan tersebut sebab bisa saja bahan olahan akan mempengaruhi kualitas bahan baku jika penyimpanannya disatukan.

2. Menjaga suhu penyimpanan makanan

Upaya lain yakni menjaga suhu penyimpanan bahan makanan yang baik yakni di bawah 40 derajat Celcius atau di atas 60 derajat Celcius. 

Anda juga perlu memasukkan bahan pangan yang mudah rusak, seperti buah, sayur, dan bahan pangan segar ke dalam lemari es.

"Bahan pangan segar (daging, ayam, dan lain-lain) harus ditaruh di freezer. Sayur dan buah cukup di dalam kulkas," kata Ririn.

3. Pastikan makanan yang sudah diolah langsung dikonsumsi

Selain itu, makanan yang telah diolah sebaiknya langsung dimakan dalam waktu 1-2 jam setelah masak.

Khusus makanan beku, segera memasak bahan-bahan yang telah dibekukan setelah dicairkan (thawing) dan tidak membiarkannya dalam keadaan cair untuk jangka waktu yang lama.

4. Membeli makanan/minuman yang kemasannya utuh

Upaya lainnya yakni tidak membeli makanan atau minuman dalam kemasan yang sudah agak penyok, bengkak, atau sekedar terbuka. 

Selain itu Anda perlu menerapkan konsep first in first out dalam penyimpanan berdasarkan tanggal kedaluwarsa dan keperluan dalam penggunaan proses pengolahan.