Tips Parenting Mengasuh Anak Zaman Now
CELEBESMEDIA.ID, Makassar – Anak "zaman now" erat kaitannya dengan anak-anak masa kini yang
melek teknologi perkembangannya yang sangat cepat. Karenanya ada tantangan
tersendiri ketika mendidik dan mengasuh anak zaman now.
Orangtua harus memiliki bekal yang cukup ketika membesarkan anak
di era yang serba digital seperti sekarang. Selain itu pemilihin pola asuh yang
tepat juga menjadi kunci. Namun orangtua biasanya bingung akan memilih pola
asuh seperti apa, sebab ada banyak teori pola asuh dalam ilmu parenting.
Psikolog klinis anak dan remaja, Anastasia Satriyo
mengatakan meski tiap orangtua memiliki hak akan mengasuh anaknya seperti apa. Namun
penting juga mencocoknya pola pengasuhan dengan karakter anak dan karakter
orangtuanya sendiri.
‘Dari segala teori parenting yang berbeda- beda yang suka
bingung orangtua, saya menggunakan teori Goodness
of Fit, kecocokan antara bapaknya seperti apa, ibunya speerti apa , anaknya
seperti apa. Lalu kita bertemu di titik tengah,” jelasnya yang dikutip dari akun
resmi Anastasia, Senin (26/2).
Teori Goodness of Fit, kata Anastasia menekankan pentingnya
mencocokkan gaya pengasuhan dengan kebutuhan, tempramen dan karakteristik
individu anak untuk mendukung perkembangan yang optimal.
Anastasia memberikan contoh penerapan pola asuh Goodness of
Fit pada anak yang pemalu dengan anak yang lebih aktif tentulah berbeda.
“Misalnya anak yang lebih pemalu mungkin membutuhkan
pendekatan yang lebih kembut dan dukungan ekstra untuk merasakan nyaman dalam
situasi sosial,” ucap Anastasia.
“Sedangkan anak yang
lebih aktif mungkin memerlukan lebih banyak ruang dan kesempatan untuk
bergerak dan menjelajah,” lanjutnya.
Ia pun menjelasan untuk menerapkan teori ini, hal pertama
yang perlu dilakukan adalah mengenal diri kita seperti apa.
“Untuk itu kita harus mengenal diri kita seperti apa, pasangan
saya seperti apa. Dan kita mengamati juga anaknya tipenya seperti apa lalu kita
berusaha bertemu di titik tengah,” ucanya.
Anastasia meningatkan, konsep Goodness of Fit
menggarisbawahi tidak ada satu gaya pengasuhan yang cocok untuk semua anak.
Sebaliknya orangtua harus menyesuaikan pendekatan mereka untuk memenuhi
kebutuhan unik setiap anak, sehingga memungkinkan anak untuk berkembang secara
optimal.