CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Malam lailatul qadar adalah malam yang paling dinantikan umat muslim di bulan Ramadan. 

Dikatakan jika malam lailatul qadar lebih baik dari malam 1000 bulan. Sebagaimana  yang termaktub dalam surah Al Qadar ayat 3-5.

"Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Rabbnya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar.” (QS. Al-Qadr: 3-5).

Dalam sebuah hadits menjelaskan jika malam lailatul qadar berada diantara malam ganjil di 10 hari terakhir Ramadan.

“Carilah lailatul qadar pada sepuluh hari terakhir Ramadhan, carilah pada malam-malam ganjil.” (HR. Bukhari, no. 2027 dan Muslim, no. 1167)

Lalu bagaimana cara mendapatkan malam lailatul qadar.

Ustadz Muhammad Nuzul Dzikri mengungkapkan jika malam lailatul qadar bagi muslim yang benar-benar ibadah dengan ikhlas karena Allah Subahanu wata'ala selama Ramadan. Dan lebih memperbanyak ibadah di 10 malam terakhir Ramadan.

"Beribadah di malam lailatul qadar secara full lebih baik dari pada beribadah selama 1000 bulan atau 83 tahun lebih," ucapnya mengutip akun resmi Nuzul Dzikri, Kamis (13/4).

"Lalu bagaimana untuk kita mendapatkan lailatul qadar? Jawabannya dengan mengikuti apa yang Rasulullah Shalallahu alaihi wasallam lakukan di 10 malam terakhir Ramadan. Ibunda kita Aisyah Radhiyallahu anha dalma hadist Imam Bukhari mengatakan Nabi kita Shallallahu alaihi wasallam di 10 malam terakhir Ramadan mengencangkan ikat pinggang beliau (memperbanyak ibadah)," lanjutnya.

Berikut ini beberapa ibadah dan amalan yang bisa dilakukan untuk mendapatkan malam lailatul qadar.

1. Menjaga salat wajib dan memperbanyak salat sunnah

“Barangsiapa melaksanakan salat pada malam lailatul qadar karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Bukhari, no. 1901)

2. Perbanyak do’a

Dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, ia berkata, “Aku pernah bertanya pada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, yaitu jika saja aku tahu bahwa suatu malam adalah malam lailatul qadar, lantas apa doa yang mesti kuucapkan?” Jawab Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Berdoalah: ALLAHUMMA INNAKA ‘AFUWWUN TUHIBBUL ‘AFWA FA’FU ’ANNII (artinya: Ya Allah, Engkau Maha Memberikan Maaf dan Engkau suka memberikan maaf—menghapus kesalahan–, karenanya maafkanlah aku—hapuslah dosa-dosaku–).” (HR. Tirmidzi, no. 3513 dan Ibnu Majah, no. 3850.

3. Perbanyak tilawah Al-Qur’an

Dalam sebuah hadits sahih menjelaskan "Barang siapa yang membaca 100 ayat Al Qur'an di sebuah malam maka ia mendapatkan pahala salat atau ibadah semalam suntuk." (HR An Nasa'i). 

4. Perbanyak dzikir khususnya di akhir malam

Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam bersabda: 

"Waktu terdekat Rabb dengan hambanya di saat akhir tengah malam." (HR Imam Tirmidzi).

5. Lakukan ibadah dengan penuh keimanan dan keyakinan 

"Barang siapa yang menghidupkan malam.lailatul.qadar karena iman dan ihtisab (berharap dan antusias terhadap pahala) nisacaya dosanya yang lalu akan diampuni oleh Allah Subahanahu wata'ala." (Muttafaqun 'alaihi).

Semoga kita dimudahkan mengerjakan ibadah di 10 malam terakhir Ramadan untuk meraih ampunan dan pahala kebaikan dari Allah subhanahu wata'ala.