Adab dan Do'a Ziarah Kubur Sesuai Sunnah Rasulullah
CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Jelang Ramadan banyak orang berziarah ke makam kerabat mereka. Hal ini telah menjadi kebiasaan bagi sebagian orang. Namun benarkah hak tersebut pernah diajarkan oleh Rasulullah shalallahu 'alaihi wasallam yang merupakan sosok panutan umat muslim?
Melansir Rumasyho, tidak ada waktu istimewa untuk ziarah kubur. Ziarah kubur itu dianjurkan setiap waktu. Siang hari bisa dilakukan ziarah kubur, begitu pula di malam hari.
Pada suatu riwayat dalam shahih Muslim dalam hadits Aisyah disebutkan bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah melakukan ziarah kubur di malam hari di pekuburan Baqi’.
Pengkhususan waktu ziarah kubur di hari Jumat dan di hari raya juga tidak ada dasarnya.
Do'a ziarah kubur sesuai anjuran Rasulullah
السَّلَامُ عَلَيْكُمْ أَهْلَ الدِّيَارِ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُسْلِمِينَ وَإِنَّا إِنْ شَاءَ اللهُ بِكُمْ لَلَاحِقُونَ أَسْأَلُ اللهَ لَنَا وَلَكُمُ الْعَافِيَةَ
ASSALAMU ’ALAIKUM AHLAD-DIYAAR MINAL MU’MINIIN WAL MUSLIM, WA INNA INSYAA ALLOOHU BIKUM LA-LAAHIQUUN, WA AS-ALULLOOHA LANAA WALAKUMUL ‘AAFIYAH.
“Semoga keselamatan tercurah kepada kalian, wahai penghuni kubur, dari (golongan) orang-orang beriman dan orang-orang Islam. Kami insya Allah akan menyusul kalian, saya meminta keselamatan untuk kami dan kalian.” (HR. Muslim, no. 975)
Hadits ini memiliki faedah, diantaranya:
- Mati itu suatu hal yang pasti.
- Hadits ini menunjukkan anjuran ziarah kubur dan mengunjungi penghuni kubur lalu berdoa pada Allah. Doa pertama adalah semoga yang masih hidup diberikan keselamatan dari penyakit badan dan penyakit hati. Juga doa itu berisi permintaan semoga penghuni kubur diselamatkan dari siksa kubur dan azab neraka.
- Hikmah ziarah kubur adalah untuk mendoakan yang telah meninggal dunia agar diberi keselamatan. Sedangkan hikmahnya bagi yang hidup adalah untuk mengingatkan pada kematian.
Adab Islami ziarah kubur
Berzirah kubur dalam ajaran agama Islam juga memiliki adab. Melansir muslim.or.id adab saat berziarah kubur yakni:
1. Hendaknya mengingat tujuan utama berziarah yaitu mengambil pelajaran dan mengingat kematian.
2. Tidak boleh melakukan safar untuk berziarah
3. Mengucapkan salam ketika masuk kompleks pekuburan
4. Tidak memakai sandal ketika memasuki pekuburan
5. Tidak duduk di atas kuburan dan menginjaknya
6. Mendo’akan mayit jika dia seorang muslim
7. Boleh mengangkat tangan ketika mendo’akan mayit tetapi tidak boleh menghadap kuburnya ketika mendo’akannya (yang dituntunkan adalah menghadap kiblat)
8. Tidak mengucapkan al hujr atau ucapan yang bathil
9. Diperbolehkan menangis tetapi tidak boleh meratapi mayit