Benarkah Air Dingin Bikin Gemuk? Ini Penjelasan Ahli Gizi

Ilustrasi - (foto by pixabay)

CELEBESMEDIA.ID, Makassar – Sebagian orang lebih suka menikmati air dalam keadaan dingin. Alasannya karena segar dan langsung melegakan dahaga.

Namun sebagian orang lainnya merasa khwatir mengkonsumsi air dingin, khususnya mereka yang menjalani program diet. Pasalnya mereka beranggapan air dingin dapat menybeabkan seseorang gemuk.  Benarkah hal tersebut?

dokter spesialis ahli gizi, dr Cindiawaty J Pudjiadi menjelaskan anggapan tersebut tidak benar.

 "Pasien saya juga pernah bilang 'Nih dok anak saya gimana mau turun berat badannya orang minum es terus' gitu. Loh ya nggak apa-apa. Asalkan nggak ditambahin gula, sirup, atau minuman manis lainnya," katanya yang dilansir dari Kantor Berita Nasional ANTARA, Jumat  (30/9/2022).

Lebih lanjut, Cindy menjelaskan bahwa air mineral tidak memiliki kalori baik dalam kondisi dingin maupun tidak. Sehingga, mengonsumsi air dingin tidak dapat menyebabkan peningkatan berat badan.

"Air putih itu nggak ada kalorinya. Kecuali sudah ditambahin sirup, susu, dan lain-lain. Jadi mitos kalau dibilang air putih dingin bisa menyebabkan tubuh jadi gemuk," paparnya.

Cindy juga mengingatkan seseorang yang sedang dalam proses diet hal penting yang diperhatikan adalah perhitungan kalori. Misalnya diet yang hanya mengkonsumsi buah-buahan dalam bentuk jus. Ternyata kalori dari jus tersebut tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan kalori harian sebagian besar orang. Hasilnya diet pun tidak akan berhasil dan justru dapat meningkatkan berat badan.

"Jadi gini, kalau mau diet yang menurunkan berat badan, itu yang harus kita pertimbangkan adalah kalorinya. Misalnya jus. Pasien saya bilang 'Dok aku makan buah tapi dalam bentuk jus'. Dia bilang sehari 5 sampai 6 gelas dan nggak pakai gula. Tapi kalorinya berapa?" jelas Cindy.

"Misal jus jeruk, satu gelas berapa jeruk yang dipakai? Nggak mungkin cuma satu dong karena kan airnya dikit banget. Jadi harus banyak jeruknya supaya bisa jadi banyak segelas jeruk murni. Nah satu jeruk kalau kecil 50 kalori, gede 100 kalori. Hitung saja, dikalikan dengan jeruk yang dipakai jadi satu gelas," imbuhnya.

Ia pun kembali mempertegas bukan air dingin yang menyebabkan sesoerang gemuk, justru pola diet yang salah yang biasanya justru menaikkan berat badan.

"Banyak yang ngeluh kenapa sih padahal udah nggak makan cuma minum jus aja tapi nggak kurus-kurus? Ya itu tadi. Karena kalorinya tetap nempel. Nggak turun berat badannya karena salah persepsi. Misal nggak makan nasi, tapi kalorinya tetap lewat. Mendingan sekalian makan nasi dengan gizi yang lengkap, kenyang. Daripada cuma minum doang? Jadi kalau mau menurunkan berat badan itu sebenarnya yang harus diperhatikan betul-betul adalah kalorinya," tutupnya.