Jangan Sampai Mogok! Ini 4 Tips Berkendara Saat Terobos Banjir

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Saat musim hujan akan rentan terjadi banjir yang dapat menghambat aktivitas sehari-hari.
Bagi pengendara, disarankan untuk menghindari wilayah banjir, namun jika telah terjebak di arae banjir, tak perlu khawatir. Sebab sebenarnya tiap kendaraan pada dasarnya bisa menerobos banjir.
Tapi, pengendara juga harus bijak untuk memperhatikan ketinggian air. Jangan sampai ketika menerobos banjir, air masuk ke dalam mesin dan berujung motor mati mendadak alias mogok. Merangkum dari berbagai sumber, berikut adalah 4 tips agar kendaraan tidak mogok saat menerobos banjir.
1. Jaga Putaran Mesin
Saat melewati banjir, Anda harus selalu menjaga putaran mesin. Hal ini bertujuan agar mesin tetap hidup dan tidak mati mendadak. Sebab, jika kamu tidak menjaga putaran mesin atau berada di RPM rendah, motor akan lebih mudah mati.
Dengan menjaga RPM di antara 1.500 hingga 2.000, diyakini dapat mengurangi risiko kendaraan mati mendadak saat melewati banjir yang tingginya lebih dari 20 cm.
2. Perhatikan Ketinggian
Perhatikan ketinggian sebelum memutuskan menerjang banjir. Anda tidak bisa memaksakan motor melewati banjir jika ketinggiannya berada di atas batas aman.
Batas aman yang dapat kamu gunakan adalah ketinggian air maksimal berada di seperempat roda. Pada ketinggian ini, motor seharusnya masih melewati banjir. Sebab, ketinggian air masih berada di bawah lubang knalpot.
3. Jaga jarak
Sangat penting untuk menjaga jarak aman dengan kendaraan lain. Dengan menjaga jarak yang cukup, kendaraan dapat melaju dengan normal tanpa terhambat oleh kendaraan di sekitarnya.
4. Pastikan Rem Berfungsi
Pengemudi harus lebih berhati-hati dalam memilih rute perjalanan untuk menghindari jalur yang rawan banjir, karena dapat merugikan kondisi kendaraan. Apabila terpaksa melewati area banjir dan tidak dapat menunggu, disarankan untuk melakukan pancingan pada rem agar fungsinya kembali normal.